SAMPIT-Kurang dari satu bulan lagi, pekan olahraga provinsi (Porprov) Kalteng XII akan digelar. Berbagai persiapan mulai dari pembenahan venue hingga sarana dan prasarana terus dilakukan pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang berperan sebagai tuan rumah untuk mensukseskan perhelatan multievent olahraga terbesar di Bumi Tambun Bungai tersebut.
Salah satu sarana dan prasarana adalah Mal Pelayanan Publik (MPP) yang terletak di Jalan MT Haryono, Kota Sampit Kabupaten Kotim. Bangunan megah berkubah merah tersebut rencananya akan digunakan sebagai wadah pendaftaran langsung bagi peserta Porprov XII nanti. Untuk itu, disela-sela kegiatannya, Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor langsung turun meninjau kesiapan sarana dan prasarana tersebut.
“Saya meninjau kesiapan MPP, Rencanannya kita akan pindahkan pendaftaran offline dan verifikasi peserta Porprov ke MPP ini, selain meninjau MPP, saya juga akan meninjau kesiapan venue yang ada apakah sudah siap semua,” kata Halikin, Selasa (4/7).
Dirinya yang juga merupakan Ketua Panitia Porprov Kalteng XII itu mengungkapkan, kesiapan terus dikakukan oleh pihaknya untuk menyambut tamu yang akan datang dalam pesta olahraga se-Kalteng tersebut. Ia berkomitmen untuk mempersiapkan secara matang segala kebutuhan Porprov untuk kelancaran acara.
“Kita akan kedatangan sekitar 10 ribu orang dalam Porprov ini, sehingga perlu persiapan yang matang untuk menyambut tamu kita,” ucap Halikin.
Orang nomor satu berharap, dengan dilakukannya persiapan yang matang, maka Kabupaten Kotim dapat menggelar Porprov yang lebih meriah. Selain itu target menjadi juara umum pada pesta olahraha tersebut bisa terealisasikan.
“Kita ingin Kabupaten Kotim selain sukses penyelenggaraan juga sukses prestasi dengan berbagai kesiapan dan pembinaan atlet kita,” harap Halikin.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kotim, Ahyar Umar mengatakan tempat pendaftaran offline peserta Porprov Kalteng XII akan dipindah mulai hari Rabu 5 Juli 2023 ke MPP. Hal tersebut mengingat tempat pendaftaran sebelumnya di kantor sekretariat KONI Kabupaten Kotim dinilai terlalu sempit untuk peserta. Sehingga perlu dilakukan perpindahan. (bah/ans)
