SAMPIT-Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menggela Rapat Koordinasi Daerah Evaluasi (Rakordalev) di Aula Kantor Bapperida Kotim, Selasa (17/12/2024).
Dalam rapat itu, Bupati Kotim Halikinnor menekankan pentingnya evaluasi kinerja perangkat daerah untuk memastikan pencapaian target pembangunan pada Triwulan III tahun 2024.
Hal tersebut menjadi momen krusial untuk menilai efektivitas program, kegiatan, serta target pendapatan dan belanja sesuai dengan RKPD dan APBD.
Target belanja yang harus dicapai adalah 85 persen, dengan realisasi fisik di atas 85 persen.
“Dengan waktu yang kurang dari dua minggu hingga akhir tahun anggaran, saya mengimbau seluruh kepala perangkat daerah untuk memastikan pelaksanaan kegiatan berjalan efektif dan selesai tepat waktu,” ujarnya.
Selain itu, bupati juga memberikan apresiasi atas keberhasilan menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada serentak 2024, yang menurutnya sangat mendukung pembangunan daerah. Ia juga menyoroti isu penting lainnya, seperti penurunan angka stunting dan penanggulangan kemiskinan.
“Saat ini, angka kemiskinan Kabupaten Kotawaringin Timur turun dari 5,69 persen pada 2023 menjadi 5,66 persen pada 2024. Sebuah capaian yang patut diapresiasi,” ujarnya.
Dalam bidang infrastruktur, Halikinnor minta koordinasi lebih lanjut dengan pemerintah pusat terkait perpanjangan runway Bandara Haji Asan Sampit dan perubahan status jalan kabupaten menjadi jalan provinsi.
“Saya meminta perangkat daerah segera mempersiapkan dokumen pendukung agar perpanjangan runway bandara dan perubahan status jalan kabupaten segera terealisasi,” tambahnya.
Bupati juga menekankan pentingnya penerapan kebijakan satu data Indonesia sesuai dengan Perpres Nomor 39 Tahun 2019. Pemkab Kotim sendiri telah menetapkan peraturan bupati sebagai dasar yuridisnya.
“Saya berharap seluruh perangkat daerah terus bersinergi untuk tata kelola data yang lebih baik,” harapnya.
Halikinnor juga menyampaikan bahwa Pemkab Kotim baru saja menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kejaksaan Negeri Kotim.
Kesepakatan ini akan mengoptimalkan sinergitas pelayanan dan penanganan masalah hukum di bidang perdata dan tata usaha negara.
“Kerja sama ini diharapkan menjadi landasan optimalisasi pembangunan daerah melalui pelaksanaan tugas pokok dan fungsi masing-masing perangkat daerah,” katanya.
Tak hanya itu, ia juga menyampaikan rasa bangganya atas prestasi kontingen Kalimantan Tengah yang berhasil meraih medali emas pertama pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di cabang olahraga drumband, nomor lomba ketahanan dan ketepatan berbaris (LKKB) 8000 M Campuran.
“Prestasi ini adalah bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi para atlet kita,” ungkapnya.
Halikinnor berharap agar seluruh perangkat daerah dan masyarakat Kotim terus bekerja sama untuk mencapai tujuan pembangunan yang lebih baik lagi.
“Mari kita terus bergerak maju, membangun daerah ini dengan sinergitas yang kuat untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (mif/ens)