NANGA BULIK – Bupati Lamandau H Hendra Lesmana secara resmi membuka Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XX tingkat Kecamatan Batang Kawa dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke-51 PKK, yang dipusatkan di Desa Batu Tambun, Kecamatan Batang Kawa, Kabupaten Lamandau, Rabu (7/6).
Dalam sambutannya, Bupati Hendra Lesmana menyampaikan, BBGRM menjadi momentum bagi masyarakat untuk meningkatkan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama di masyarakat.
“Hari ini menjadi ajang silaturahmi saya untuk bertemu dengan masyarakat Kecamatan Batang Kawa. Dengan adanya BBGRM, diharapkan meningkatnya kebersihan. Semoga semangat gotong royong terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari mulai dari lingkungan sekitar,” kata bupati saat membuka BBGRM di Desa Batu Tambun, Rabu (7/6).
Bupati mengingatkan tentang pentingnya peran masyarakat serta kerja sama seluruh pihak dalam membangun daerah mulai tingkat desa. “Kemajuan suatu daerah harus didukung tiga pilar yaitu pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. Saya harapkan adanya sinergi antara ketiga pilar tersebut untuk kesejahteraan masyarakat. Karena kesejahteraan masyarakat akan berimbas pada kemajuan suatu daerah,” jelasnya.
Hendra mengakui, pihaknya menyadari betul bahwa pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, dan pembangunan suatu daerah tidak akan bisa terwujud tanpa adannya dukungan dari banyak pihak. Tidak terkecuali dukungan dari masyarakat itu sendiri.
“Saya mengajak kita semua, mari membangun bersama, karena pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, dimulai dari menata dan membuka wawasan sebagai aparatur desa untuk memajukan perekonomian dan mensejahterakan masyarakat di wilayahnya,” tegasnya.
Dalam pembukaan BBGRM ke-20 dan HKG ke-51 PKK tersebut, turut dimeriahkan sejumlah kegiatan. Diantaranya pelayanan dasar kesehatan serta pelayanan KB dan sunatan massal, kunjungan bupati ke lahan plasma masyarakat Batu Tambun, dan peletakan batu pertama pembangunan Gereja Batu Tambun.
“Pemkab Lamandau terus mendukung kegiatan positif di lingkungan masyarakat. Bentuk dukungan tersebut diberikan berupa bantuan rutin kepada masyarakat, mulai dari bantuan program sosial kemasyarakatan, maupun bantuan anggaran pembangunan di desa-desa,” pungkasnya. (lan/ens)