Jumat, November 22, 2024
30.8 C
Palangkaraya

Senangnya Warga Jalan Kalimantan Dapatkan Pelayanan Kesehatan Gratis

PALANGKA RAYA-Upaya pemberian pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat yang terkena bencana alam terus dilakukan. Tingginya curah hujan beberapa waktu lalu menyebabkan banjir di beberapa titik.  Akibatnya, banyak masyarakat yang mengeluhkan gatal, batuk, dan pusing.

Menanggapi laporan masyarakat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya berupaya memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi warga yang terkena dampak banjir. Mereka bekerja sama dengan Puskesmas Pahandut. Tiga petugas dikerahkan untuk memberikan pelayanan kesehatan dan pengobatan bagi masyarakat di sekitar Jalan Kalimantan, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Kamis (13/4/2023).

“BPBD akan selalu bekerja sama dengan Dinas Kesehatan jika terjadi bencana alam, dalam hal ini akibat banjir, kali ini pelayanan kesehatan dilakukan melalui RT,” ujar Sekretaris BPBD, Irma Afsesta.

Baca Juga :  Wali Kota Cup Karang Taruna Sarana Munculkan Bibit Atlet

Sebanyak 23 warga yang terdiri dari lansia hingga anak-anak datang untuk memeriksakan kesehatannya.  Di bawah pengawasan dokter masyarakat diperiksa, mulai dari pemeriksaan tekanan darah hingga pemberian obat-obatan.

Berbagai keluhan diungkapkan, mulai dari gatal di kulit, batuk yang tak kunjung sembuh, hingga demam dan hipertensi.  Sultan sebagai dokter yang ditugaskan oleh Puskesmas, memberikan obat kepada masyarakat sesuai dengan keluhannya. Dari pemberian salep untuk gatal-gatal pada kulit dan obat hipertensi untuk penderita darah tinggi.

Tak jarang dokter umum itu mengimbau masyarakat untuk memeriksakan kesehatannya lebih lanjut ke Puskesmas.  Banjir yang melanda pemukiman penduduk bercampur dengan sampah sehingga menimbulkan gatal-gatal pada kulit dan gangguan kesehatan lainnya.  Oleh karena itu perlu dilakukan pemeriksaan lanjutan atau serangkaian tes untuk mengetahui kondisi masyarakat yang sebenarnya maka beberapa warga dianjurkan berobat ke puskesmas.

Baca Juga :  Perbaiki Regulasi dan Kelembagaan untuk Mengatasi Carut Marut Lahan

“Ada beberapa orang yang batuk lebih dari seminggu, sehingga disarankan untuk tes dahak di Puskesmas Pahandut, ada juga lansia yang mengalami gangguan penglihatan setelah dicek ada daging yang tubuh jadi kami arahkan untuk ke puskesma agar dikasih surat rujukan ke dokter spesialis. Karena kalau tidak ditangani akan menghalangi penglihatan,” ujarnya kepada wartawan.  .

Pelayanan kesehatan ini juga dikunjungi oleh istri Wali Kota Palangka Raya, Alvina Fairid Naparin.  Saat itu ia sedang mendatangi pasar sembako murah yang tak jauh dari lokasi pelayanan kesehatan itu. (*mut/ans)

PALANGKA RAYA-Upaya pemberian pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat yang terkena bencana alam terus dilakukan. Tingginya curah hujan beberapa waktu lalu menyebabkan banjir di beberapa titik.  Akibatnya, banyak masyarakat yang mengeluhkan gatal, batuk, dan pusing.

Menanggapi laporan masyarakat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya berupaya memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi warga yang terkena dampak banjir. Mereka bekerja sama dengan Puskesmas Pahandut. Tiga petugas dikerahkan untuk memberikan pelayanan kesehatan dan pengobatan bagi masyarakat di sekitar Jalan Kalimantan, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Kamis (13/4/2023).

“BPBD akan selalu bekerja sama dengan Dinas Kesehatan jika terjadi bencana alam, dalam hal ini akibat banjir, kali ini pelayanan kesehatan dilakukan melalui RT,” ujar Sekretaris BPBD, Irma Afsesta.

Baca Juga :  Wali Kota Cup Karang Taruna Sarana Munculkan Bibit Atlet

Sebanyak 23 warga yang terdiri dari lansia hingga anak-anak datang untuk memeriksakan kesehatannya.  Di bawah pengawasan dokter masyarakat diperiksa, mulai dari pemeriksaan tekanan darah hingga pemberian obat-obatan.

Berbagai keluhan diungkapkan, mulai dari gatal di kulit, batuk yang tak kunjung sembuh, hingga demam dan hipertensi.  Sultan sebagai dokter yang ditugaskan oleh Puskesmas, memberikan obat kepada masyarakat sesuai dengan keluhannya. Dari pemberian salep untuk gatal-gatal pada kulit dan obat hipertensi untuk penderita darah tinggi.

Tak jarang dokter umum itu mengimbau masyarakat untuk memeriksakan kesehatannya lebih lanjut ke Puskesmas.  Banjir yang melanda pemukiman penduduk bercampur dengan sampah sehingga menimbulkan gatal-gatal pada kulit dan gangguan kesehatan lainnya.  Oleh karena itu perlu dilakukan pemeriksaan lanjutan atau serangkaian tes untuk mengetahui kondisi masyarakat yang sebenarnya maka beberapa warga dianjurkan berobat ke puskesmas.

Baca Juga :  Perbaiki Regulasi dan Kelembagaan untuk Mengatasi Carut Marut Lahan

“Ada beberapa orang yang batuk lebih dari seminggu, sehingga disarankan untuk tes dahak di Puskesmas Pahandut, ada juga lansia yang mengalami gangguan penglihatan setelah dicek ada daging yang tubuh jadi kami arahkan untuk ke puskesma agar dikasih surat rujukan ke dokter spesialis. Karena kalau tidak ditangani akan menghalangi penglihatan,” ujarnya kepada wartawan.  .

Pelayanan kesehatan ini juga dikunjungi oleh istri Wali Kota Palangka Raya, Alvina Fairid Naparin.  Saat itu ia sedang mendatangi pasar sembako murah yang tak jauh dari lokasi pelayanan kesehatan itu. (*mut/ans)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/