Kamis, Juli 4, 2024
31.1 C
Palangkaraya

IHSG Dibuka Melemah 74 Poin

JAKARTA – Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah pada perdagangan, Senin (9/5) pagi. IHSG dibuka melemah 74 poin atau 1,02 persen ke posisi 7.154,92 sedangkan 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 18,17 poin atau 1,67 persen ke posisi 1.067,27.

CEO PT Indosurya Bersinar William Surya Wijaya mencatat sebanyak 146 saham menguat, 215 saham melemah dan 210 saham belum ditransaksikan. Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 1,0 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 1,8 triliun dan volume transaksi mencapai 74 ribu kali.

William mengatakan pergerakan IHSG hari ini diwarnai oleh rilis beberapa data perekonomian, di antaranya tingkat inἀasi dan PDB yang diperkirakan akan berada dalam kondisi stabil.

Baca Juga :  Gubernur Kalsel Jajal Motor Listrik

“Pergerakan indeks masih nyaman pada rentang konsolidasi wajar dengan potensi penguatan terbatas,” ujar William saat dikonḀrmasi.

Menurut dia, sentimen dari pergerakan pasar global dan regional masih membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu ke depan. Dalam risetnya, William merekomendasikan saham yang bisa dicermati, seperti Unilever Indonesia (UNVR), Astra Internasional (ASII), Jasamarga (JSMR), Ciputra Development (CTRA), Indo Tambangraya Megah (ITMG), AKR Corporindo (AKRA), dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI). (mcr28/jpnn/ko)

JAKARTA – Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah pada perdagangan, Senin (9/5) pagi. IHSG dibuka melemah 74 poin atau 1,02 persen ke posisi 7.154,92 sedangkan 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 18,17 poin atau 1,67 persen ke posisi 1.067,27.

CEO PT Indosurya Bersinar William Surya Wijaya mencatat sebanyak 146 saham menguat, 215 saham melemah dan 210 saham belum ditransaksikan. Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 1,0 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 1,8 triliun dan volume transaksi mencapai 74 ribu kali.

William mengatakan pergerakan IHSG hari ini diwarnai oleh rilis beberapa data perekonomian, di antaranya tingkat inἀasi dan PDB yang diperkirakan akan berada dalam kondisi stabil.

Baca Juga :  Gubernur Kalsel Jajal Motor Listrik

“Pergerakan indeks masih nyaman pada rentang konsolidasi wajar dengan potensi penguatan terbatas,” ujar William saat dikonḀrmasi.

Menurut dia, sentimen dari pergerakan pasar global dan regional masih membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu ke depan. Dalam risetnya, William merekomendasikan saham yang bisa dicermati, seperti Unilever Indonesia (UNVR), Astra Internasional (ASII), Jasamarga (JSMR), Ciputra Development (CTRA), Indo Tambangraya Megah (ITMG), AKR Corporindo (AKRA), dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI). (mcr28/jpnn/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/