PALANGKA RAYA-Tiga kepala kejaksaan negeri (kajari) di lingkungan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalteng berganti. Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Jaksa Agung RI Nomor KEP-IV-54/C/01/2023 tentang Pemindahan, Pemberhentian, dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Struktural Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan Republik Indonesia tertanggal 25 Januari 2023. Ketiga kajari yang berganti adalah Kajari Palangka Raya, Kapuas, dan Seruyan.
Kajari Palangka Raya yang saat ini dijabat Totok Bambang Sapto Dwidjo SH diketahui akan digantikan oleh Andi Murji Machfud SH MH yang saat ini masih menjabat Kepala Bagian Pemantauan dan Evaluasi Biro Perencanaan Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan Kejagung RI.
Selanjutnya Kajari Kapuas yang dijabat oleh Arif Raharjo SH MH akan digantikan oleh Lutchas Rohman SH yang saat ini menjabat sebagai Koordinator di Kejaksaan Tinggi Kalteng. Arif akan menempati jabatan baru sebagai Kajari Cimahi, Provinsi Jawa Barat (Jabar). Sementara posisi Kajari Seruyan yang saat ini dijabat Romy Rozali SH MM akan digantikan oleh Gusti Hamdani SH MH yang saat ini menjabat Kepala Bagian Tata Usaha di Kejaksaan Tinggi Jawa Barat. Romy dipercaya mengemban tugas baru sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Musi Banyuasin.
Selain pergantian tiga kajari, beberapa pejabat penting di lingkungan Kejati Kalteng pun ikut berganti. Salah satunya adalah Wakajati Kalteng Budi Hartawan Panjaitan SH MH yang dipercayakan memangku jabatan baru sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku Utara.
Posisi Wakajati Kalteng akan ditempati M Sunarto SH yang saat ini menjabat sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah. Perihal pergantian terhadap tiga kepala kejaksaan negeri di lingkungan Kejaksaan Tinggi Kalteng ini dibenarkan oleh Kajati Kalteng Pathor Rahman SH MH melalui Kasipenkum Kejati Kalteng Dodik Mahendra SH MH.
“Ya, benar ada pergantian,” tulis Dodik dalam keterangan yang disampaikan melalui pesan WhatsApp kepada Kalteng Pos, Minggu (29/1).
Terkait kapan akan dilaksanakan pelantikan dan serah terima jabatan terhadap tiga kajari tersebut, Dodik mengaku belum mendapat informasi terkait hal tersebut. “Nanti akan dikabari kapan pelaksanaan sertijab,” pungkasnya. (sja/ce/ala)