PALANGKA RAYA-Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng H Nuryakin menemui Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Suhajar Diantoro dalam rangka silaturahmi dan melaporkan progres pembangunan program strategis Pemprov Kalteng. Pertemuan informal tersebut berlangsung di ruang kerja Sekjen Kemendagri di Gedung Kementerian Dalam Negeri Jakarta, Selasa (27/6).
“Pertemuan ini dalam rangka silaturahmi sekaligus melaporkan program-program strategis yang sedang berjalan. Hal ini juga merupkan amanah bapak Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran agar kita selalu membangun sinergitas dengan pemerintah pusat,” ucapnya.
Sekda menyebut bahwa beberapa hal yang disampaikan pada pertemuan itu yakni terkait program strategis nasional food estate, shrimp estate juga pembangunan rumah sakit di Hanau, serta pembangunan atau renovasi bangunan ikonik Kalteng.
“Banyak hal yang kami sampaikan, food estate dan shrimp estate yang telah berjalan dengan baik sesuai harapan. Beliau sangat mengapresiasi kinerja dan upaya Pemprov Kalteng yang telah melakukan terobosan-terobosan dalam rangka upaya pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19,” jelas sekda.
Ia juga menyebut bahwa Sekjen Kemendagri mengapresiasi secara khusus terkait pembangunan rumah sakit di Hanau, Kabupaten Seruyan. Menurut sekjen upaya pemerataan layanan memang harus dilakukan, mengingat wilayah Kalteng yang luas.
“Beliau mengapresiasi inisiasi gubernur membangun rumah sakit Pemprov di Hanau, dengan mencermati luasan wilayah Kalteng. Menurut sekjen langkah ini sangat tepat untuk menjawab tuntutan layanan kesehatan kepada masyarakat,” tambahnya.
Berkenaan renovasi bangunan ikonik yang tengah berjalan saat ini, sekda mengatakan bahwa pembangunan itu ditargetkan rampung Desember 2023. Di antaranya renovasi bangunan Bundaran Besar, Bundaran Mahir Mahar dan Jembatan Kahayan. (mmc/abw)
PALANGKA RAYA-Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng H Nuryakin menemui Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Suhajar Diantoro dalam rangka silaturahmi dan melaporkan progres pembangunan program strategis Pemprov Kalteng. Pertemuan informal tersebut berlangsung di ruang kerja Sekjen Kemendagri di Gedung Kementerian Dalam Negeri Jakarta, Selasa (27/6).
“Pertemuan ini dalam rangka silaturahmi sekaligus melaporkan program-program strategis yang sedang berjalan. Hal ini juga merupkan amanah bapak Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran agar kita selalu membangun sinergitas dengan pemerintah pusat,” ucapnya.
Sekda menyebut bahwa beberapa hal yang disampaikan pada pertemuan itu yakni terkait program strategis nasional food estate, shrimp estate juga pembangunan rumah sakit di Hanau, serta pembangunan atau renovasi bangunan ikonik Kalteng.
“Banyak hal yang kami sampaikan, food estate dan shrimp estate yang telah berjalan dengan baik sesuai harapan. Beliau sangat mengapresiasi kinerja dan upaya Pemprov Kalteng yang telah melakukan terobosan-terobosan dalam rangka upaya pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19,” jelas sekda.
Ia juga menyebut bahwa Sekjen Kemendagri mengapresiasi secara khusus terkait pembangunan rumah sakit di Hanau, Kabupaten Seruyan. Menurut sekjen upaya pemerataan layanan memang harus dilakukan, mengingat wilayah Kalteng yang luas.
“Beliau mengapresiasi inisiasi gubernur membangun rumah sakit Pemprov di Hanau, dengan mencermati luasan wilayah Kalteng. Menurut sekjen langkah ini sangat tepat untuk menjawab tuntutan layanan kesehatan kepada masyarakat,” tambahnya.
Berkenaan renovasi bangunan ikonik yang tengah berjalan saat ini, sekda mengatakan bahwa pembangunan itu ditargetkan rampung Desember 2023. Di antaranya renovasi bangunan Bundaran Besar, Bundaran Mahir Mahar dan Jembatan Kahayan. (mmc/abw)
