PALANGKA RAYA – Wakil ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Abdul Razak harapkan generasi muda Kalimantan Tengah untuk menghindari pergaulan bebas. Hal ini disampaikannya guna mencegah angka penyebaran Human Immunodeficiency Virus (HIV) /Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS).
Menurutnya kader Partai Golkar itu melihat kasus HIV/AIDS di Kalteng khususnya Kota Palangka Raya tergolong sangat tinggi. Saat ini berdasarkan data pemerintah melalui Komisi Penanggulangan AIDS (KPA), penderita HIV/AIDS mencapai 2000 kasus yang di dominasi oleh kaum millenial.
“Kita tentunya merasa prihatin terkait tingginya kasus HIV/AIDS di Kalteng. Apalagi yang terpapar virus tersebut lebih dominan generasi muda, sehingga perlu adanya upaya-upaya untuk mengindari pergaulan bebas dengan cara menggencarkan beragam kegiatan positif,” ucapnya.
Pergaulan bebas yang ia maksud adalah maraknya seks bebas hingga perilaku menyimpang yakni penyuka sesama jenis. “Dari yang saya terima, penyebaran HIV/AIDS terjadi karena perilaku seksual menyimpang atau Homoseksual, apalagi yang banyak terinfeksi justru pelajar dan mahasiswa, dimana ini sudah salah karena biar bagaimanapun ditinjau dari sisi sosial maupun agama tidak membenarkan adanya aktifitas seksual menyimpang,” ujarnya.
Ia berharap seluruh elemen masyarakat turut ambil dalam pencegahan perilaku seksual menyimpang, dengan memberikan edukasi kepada generasi muda untuk menghindari pergaulan bebas yang mengarah pada perilaku seksual menyimpang. (irj/ans)