Minggu, Mei 12, 2024
24.5 C
Palangkaraya

Perketat Pengawasan Hewan Kurban

PALANGKA RAYA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto meminta, pemerintah memperketat pengawasan hewan kurban dalam menghadapi Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah. “Perketat pengawasan hewan kurban dari kondisi dan kesehatannya, khususnya hewan-hewan dari luar Kota Palangka Raya,” ucap Ketua DPRD Palangka Raya, Sigit Karyawan Yunianto, belum lama ini.

Sigit menerangkan, perlunya pengawasan ketat terhadap hewan kurban yang masuk dalam menghadapi Idul Adha. Hal ini bertujuan, untuk mengantisipasi dan mencegah masuknya hewan-hewan sakit yang bisa menular dengan hewan-hewan lainnya.

“Hewan kurban yang masuk ke Kota Palangka Raya harus dipastikan kondisinya sehat dari penyakit misal penyakit mulut dan kuku (PMK) dan juga penyakit cacing hati,” ucapnya.

Baca Juga :  Optimalkan Gerakan Buang Sampah di Tempatnya

Maka dengan itu, mengingatkan agar instansi terkait yakni Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Palangka Raya untuk turun langsung ke lapangan melakukan pengecekan kesehatan hewan kurban, untuk memastikan langsung kondisi hewan tersebut.

“Harus turun langsung, agar memastikan hewan kurban layak untuk dipotong dan dibagikan kepada masyarakat saat Idul Adha nanti,” ujarnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Palangka Raya, Renson mengatakan 1.150 sapi disiapkan untuk menghadapi Hari Raya Iduladha atau hari raya kurban tahun ini.

“Tiap sapi yang masuk Kota Palangka Raya terus kita pantau, dari kelengkapan suratnya dan pemeriksaan secara fisik sapi tersebut,” pungkasnya. (*/abe/kpg/uni)

PALANGKA RAYA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto meminta, pemerintah memperketat pengawasan hewan kurban dalam menghadapi Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah. “Perketat pengawasan hewan kurban dari kondisi dan kesehatannya, khususnya hewan-hewan dari luar Kota Palangka Raya,” ucap Ketua DPRD Palangka Raya, Sigit Karyawan Yunianto, belum lama ini.

Sigit menerangkan, perlunya pengawasan ketat terhadap hewan kurban yang masuk dalam menghadapi Idul Adha. Hal ini bertujuan, untuk mengantisipasi dan mencegah masuknya hewan-hewan sakit yang bisa menular dengan hewan-hewan lainnya.

“Hewan kurban yang masuk ke Kota Palangka Raya harus dipastikan kondisinya sehat dari penyakit misal penyakit mulut dan kuku (PMK) dan juga penyakit cacing hati,” ucapnya.

Baca Juga :  Optimalkan Gerakan Buang Sampah di Tempatnya

Maka dengan itu, mengingatkan agar instansi terkait yakni Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Palangka Raya untuk turun langsung ke lapangan melakukan pengecekan kesehatan hewan kurban, untuk memastikan langsung kondisi hewan tersebut.

“Harus turun langsung, agar memastikan hewan kurban layak untuk dipotong dan dibagikan kepada masyarakat saat Idul Adha nanti,” ujarnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Palangka Raya, Renson mengatakan 1.150 sapi disiapkan untuk menghadapi Hari Raya Iduladha atau hari raya kurban tahun ini.

“Tiap sapi yang masuk Kota Palangka Raya terus kita pantau, dari kelengkapan suratnya dan pemeriksaan secara fisik sapi tersebut,” pungkasnya. (*/abe/kpg/uni)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/