Jumat, November 22, 2024
24.1 C
Palangkaraya

Motor Vs Truk, Balita Tewas

PANGKALAN BUN-Meskipun sempat diberikan perawatan di puskesmas terdekat, Izam (3) tetap tak terselamatkan. Balita ini tewas setelah sepeda motor yang digunakan keluarganya, bertabrakan dengan truk di Jalan Ahmad Saleh (Jembatan H Sugianto Sabran) Km 33, Kecamatan Kolam, Selasa (22/6).

Truk dikemudikan oleh Figo Asdi Pratama (21). Sedangkan motor Vario dinaiki empat orang terdiri dari pasangan suami istri yakni Sodirin dan Meliyanti, serta dua anak mereka yakni Hafiz serta Izam.

Karena kejadian ini, sopir truk dilakukan pemeriksaan intensif. Sedangkan korban sudah dibawa pulang untuk dimakamkan.

Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah melalui Kapolsek Kolam Iptu Kustiyanto membenarkan kejadian tersebut.

Kecelakaan ini diawali ketika Figo mengendarai truk bermuatan dari arah Kecamatan Kotawaringin lama menuju Pangkalan Bun. Diduga saat itu ia memacu kendaraannya dengan cukup kencang karena ingin mengantar barang muatan.

Baca Juga :  UPR Revitalisasi Bangunan Koperasi Mahasiswa

Berdasarkan pengakuan sopir itu, saat itu ia ngantuk berat dan tidak tertahankan.

“Sopir mengaku sempat terpejam sekian detik. Akibatnya laju truk tidak terkendali dan lari ke arah kanan keluar dari marka jalan,” kata kapolsek.

PANGKALAN BUN-Meskipun sempat diberikan perawatan di puskesmas terdekat, Izam (3) tetap tak terselamatkan. Balita ini tewas setelah sepeda motor yang digunakan keluarganya, bertabrakan dengan truk di Jalan Ahmad Saleh (Jembatan H Sugianto Sabran) Km 33, Kecamatan Kolam, Selasa (22/6).

Truk dikemudikan oleh Figo Asdi Pratama (21). Sedangkan motor Vario dinaiki empat orang terdiri dari pasangan suami istri yakni Sodirin dan Meliyanti, serta dua anak mereka yakni Hafiz serta Izam.

Karena kejadian ini, sopir truk dilakukan pemeriksaan intensif. Sedangkan korban sudah dibawa pulang untuk dimakamkan.

Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah melalui Kapolsek Kolam Iptu Kustiyanto membenarkan kejadian tersebut.

Kecelakaan ini diawali ketika Figo mengendarai truk bermuatan dari arah Kecamatan Kotawaringin lama menuju Pangkalan Bun. Diduga saat itu ia memacu kendaraannya dengan cukup kencang karena ingin mengantar barang muatan.

Baca Juga :  UPR Revitalisasi Bangunan Koperasi Mahasiswa

Berdasarkan pengakuan sopir itu, saat itu ia ngantuk berat dan tidak tertahankan.

“Sopir mengaku sempat terpejam sekian detik. Akibatnya laju truk tidak terkendali dan lari ke arah kanan keluar dari marka jalan,” kata kapolsek.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/