PALANGKA RAYA – Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) resmi me-rebranding atau meluncurkan logo baru.
Kantor Perwakilan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) di Palangka Raya, Kamis (5/12/2024), bersama mitra kerja turut serta mengikuti peluncuran logo baru melalui konferensi video.
Adapun gambaran besar dari logo baru ini, di antaranya Asta Cita 4 memperkuat pembangunan sumber daya manusia, bergerak secara berkesinambungan, siklus kehidupan, hingga maju dan bertumbuh.
“Di samping logo baru, hari ini BKKBN juga meluncurkan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting atau Genting,” kata Kepala Perwakilan BKKBN Kalteng dr. Jeanny Yolla Winokan, MAP.
Dijelaskannya, Genting merupakan gerakan gotong royong masyarakat untuk mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, kuat dan tidak stunting di seluruh Indonesia, termasuk di Kalimantan Tengah.
Genting merupakan gerakan bantuan bagi keluarga berisiko stunting melalui kepedulian para pihak sebagai orang tua asuh, dan kegiatan ini dilaksanakan secara mandiri oleh mitra, difasilitasi Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) ataupun Kader BKKBN.
Melalui Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting ini sebanyak satu juta keluarga risiko stunting menjadi sasaran utama Desil-1 pada 2025.
Adapun kelompok sasaran Genting, meliputi ibu hamil, ibu yang memiliki baduta atau menyusui, baduta usia 0-23 bulan, balita usia 24-59 bulan dari keluarga berisiko stunting miskin.
Melalui Genting diberikan bantuan berupa pemenuhan nutrisi, non nutrisi, air bersih, hingga edukasi kepada mereka yang menjadi kelompok sasaran kegiatan. (ans)