Selasa, Mei 13, 2025
27.5 C
Palangkaraya

BB 99 Kuintal, Pria Meninggal saat Mendaki Gunung Lawu, Tandu Jebol Tiga Kali

SEORANG pendaki Gunung Lawu dikabarkan meninggal dunia di pos 3 jalur pendakian Cemoro Kandang, Karanganyar, Jawa Tengah.

Pendaki tersebut adalah seorang laki-laki bernama Ricky Gumilar (41).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, relawan yang berjaga di basecamp menerima laporan adanya seseorang yang tidak sadarkan diri dari Ricky Anggoro sekitar pukul 16.29 WIB.

Menurut laporan yang diterima, korban tidak sadarkan diri saat berada di radius 500 meter di atas pos bayangan.

Pelapor sudah melakukan tindakan Resusitasi Jantung Paru (RJP). Tim TRC kemudian diberangkatkan dari basecamp sekitar pukul 17.25 WIB. Mereka tiba di lokasi dan langsung melakukan pengecekan terhadap korban.

Hasilnya, korban dalam keadaan kode hitam atau meninggal dunia.

Baca Juga :  Presiden Melantik Kepala Daerah se-Indonesia, Termasuk 13 Pasangan dari Kalteng

Ricky yang berasal dari Bandung ini diduga mengalami sesak napas sebelum akhirnya meninggal dunia.⁣

Proses evakuasi jenazah sempat terkendala karena bobot tubuh Ricky yang mencapai 99 kilogram.

Tandu yang digunakan untuk membawa jenazah bahkan sempat jebol tiga kali, membuat proses evakuasi berlangsung cukup lama bagi tim relawan.⁣

Kepala Pelaksana BPBD Karanganyar, Hendro Prayitno, saat dihubungi sekitar pukul 23.30 WIB, membenarkan kejadian tersebut.

“Iya, jenazah masih di atas dan dalam perjalanan ke pos induk,” kata dia. Diperkirakan, tim relawan akan tiba di pos induk sekitar pukul 03.00 WIB. (*afa)

SEORANG pendaki Gunung Lawu dikabarkan meninggal dunia di pos 3 jalur pendakian Cemoro Kandang, Karanganyar, Jawa Tengah.

Pendaki tersebut adalah seorang laki-laki bernama Ricky Gumilar (41).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, relawan yang berjaga di basecamp menerima laporan adanya seseorang yang tidak sadarkan diri dari Ricky Anggoro sekitar pukul 16.29 WIB.

Menurut laporan yang diterima, korban tidak sadarkan diri saat berada di radius 500 meter di atas pos bayangan.

Pelapor sudah melakukan tindakan Resusitasi Jantung Paru (RJP). Tim TRC kemudian diberangkatkan dari basecamp sekitar pukul 17.25 WIB. Mereka tiba di lokasi dan langsung melakukan pengecekan terhadap korban.

Hasilnya, korban dalam keadaan kode hitam atau meninggal dunia.

Baca Juga :  Presiden Melantik Kepala Daerah se-Indonesia, Termasuk 13 Pasangan dari Kalteng

Ricky yang berasal dari Bandung ini diduga mengalami sesak napas sebelum akhirnya meninggal dunia.⁣

Proses evakuasi jenazah sempat terkendala karena bobot tubuh Ricky yang mencapai 99 kilogram.

Tandu yang digunakan untuk membawa jenazah bahkan sempat jebol tiga kali, membuat proses evakuasi berlangsung cukup lama bagi tim relawan.⁣

Kepala Pelaksana BPBD Karanganyar, Hendro Prayitno, saat dihubungi sekitar pukul 23.30 WIB, membenarkan kejadian tersebut.

“Iya, jenazah masih di atas dan dalam perjalanan ke pos induk,” kata dia. Diperkirakan, tim relawan akan tiba di pos induk sekitar pukul 03.00 WIB. (*afa)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/