PALANGKA RAYA – Calon wakil gubernur Kalimantan Tengah, H. Supian Hadi (SHD), menegaskan pentingnya pemerataan penyaluran bantuan sosial (bansos) di seluruh wilayah Provinsi Kalimantan Tengah. Dalam berbagai kesempatan, SHD menyatakan bahwa bansos dapat menjadi solusi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah pelosok yang selama ini terabaikan.
Selama masa kampanye, SHD sering mendengar keluhan masyarakat desa yang merasa belum pernah menerima bantuan sosial. “Bansos hanya sampai pada tingkat perkotaan saja,” ungkap SHD, yang berpasangan dengan H Nadalsyah Koyem, baru-baru ini.
SHD menilai permasalahan ini sangat mendesak dan memerlukan perhatian segera untuk mencapai keadilan sosial. Jika terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur, pasangan Koyem-SHD berkomitmen untuk memperbaiki mekanisme penyaluran bansos agar tepat sasaran dan merata.
Mereka berjanji akan menyalurkan bansos setiap tiga bulan, dengan total empat kali dalam setahun. “Kami tidak hanya akan memberikan bansos saat pilkada, tetapi berkomitmen melaksanakannya setiap tiga bulan untuk membantu masyarakat secara berkesinambungan,” jelas SHD.
Dengan program bansos berkala ini, Koyem-SHD berharap dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat, terutama di daerah yang jauh dari perkotaan. Mereka yakin bahwa pemerataan bansos akan meningkatkan taraf hidup masyarakat Kalteng dan mendukung pembangunan yang lebih merata di seluruh provinsi.(ham/ram)