PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya resmi memulai pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) bertaraf internasional yang berlokasi di Jalan Kalibata, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya. Proyek ini menghabiskan anggaran senilai Rp10,992 miliar dan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, pada Jumat (24/5).
Wakil Wali Kota Palangka Raya, H Ahmad Zaini, yang mewakili wali kota dalam sambutan menyampaikan bahwa pembangunan sekolah ini merupakan bagian dari visi menjadikan Palangka Raya sebagai kota maju, modern, berkelanjutan, dan semakin keren.
“Sekolah bertaraf internasional ini adalah jawaban atas kebutuhan masyarakat akan pendidikan berkualitas tinggi. Ini langkah nyata dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Palangka Raya,” ujarnya.
Ia menegaskan, kemajuan pendidikan akan memberi efek domino pada sektor lain seperti kesehatan, kesejahteraan, dan pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kalau pendidikan kita maju, maka derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat juga meningkat. Ini tentu mendukung kemajuan ekonomi Palangka Raya secara keseluruhan,” lanjutnya.
Sekolah Modern dan Inklusif
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Jayani, dalam laporannya menjelaskan bahwa sekolah ini akan diberi nama Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kalibata. Sekolah tersebut dirancang dengan standar internasional dan mengusung konsep pembelajaran yang modern dan inklusif.
Fasilitas yang akan dibangun meliputi:
- Ruang kelas yang nyaman
- Laboratorium
- Perpustakaan
- Ruang terbuka hijau
- Sarana belajar berbasis lingkungan
“Kami ingin anak-anak kita bisa berkembang secara maksimal, baik dari sisi akademik maupun pembentukan karakter. SDN Kalibata akan menjadi tempat tumbuhnya generasi cerdas, mandiri, dan berdaya saing tinggi,” jelas Jayani.
Diharapkan, sekolah ini tidak hanya menjadi pusat pendidikan, tapi juga menjadi tempat lahirnya inovasi dan karakter positif bagi generasi muda, khususnya di kawasan Menteng dan sekitarnya. (hen/ans)
