PALANGKA RAYA – PT Karya Dewi Putra (KDP) bekerja sama dengan Projo menggelar vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat di lima desa sekitar perkebunan milik perusahaan dan karyawan perusahaan, tepatnya di Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah pada Tanggal 30 – 31 Oktober 2021.
Manager Humas PT Karya Dewi Putra, Koes Hermawan Bramasto mengatakan, kegiatan ini adalah bentuk dukungan terhadap pemerintah dalam percepatan vaksinasi.
“Agar kegiatan ini terealisasi dengan baik, kami dari perusahaan perkebunan sawit bekerjasama dengan Projo dan menggandeng GAPKI Kalimantan Tengah, Polres Katingan, Dinas Kesehatan Katingan serta tenaga medis dari Puskesmas Kecamatan Katingan Tengah,” ujarnya.
Koes menambahkan, perusahaan merasa bangga dan senang melaksanakan vaksinasi tersebut. Sebab masyarakat dan karyawan perusahaan sangat antusias mengikuti vaksinasi. Hal ini dapat dilihat dari jumlah peserta yang datang ke posko untuk divaksin.
Koes menjelaskan, berdasarkan informasi dari tim vaksinator, petugas berhasil memvaksin 2.050 orang selama kegiatan tersebut. Peserta vaksinasi saat datang ke Posko Vaksin juga menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.
Menurut Koes, pihaknya juga bersyukur karena kegiatan vaksinasi mendapat pantauan langsung dari Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti Wibowo. Selain itu, dikunjungi Perwira Penghubun Katingan Mayor Supriyanto serta Camat Katingan Tengah, Yobie Sandra.
Camat Katingan Tengah, Yobie Sandra menilai, kegiatan seperti itu sangat baik. Pasalnya, menjangkau target masyarakat di desa-desa yang masih banyak yang belum divaksin.
Sementara itu, Bernhard Rizal Setyawan perwakilan dari GAPKI Kalimantan Tengah menyatakan dukungan sepenuhnya terhadap kegiatan itu.
GAPKI mengaku bangga bisa bekerja sama dengan PT Karya Dewi Putra. GAPKI juga berharap kegiatan ini dapat memenuhi target vaksinasi di Kalimantan Tengah khususnya di Katingan Kecamatan Katingan Tengah hingga terbentuk herd immunity.
Sementara itu, Zullyanti dari Projo mengatakan bahwa untuk menunjang program percepatan vaksinasi nasional, pemerintah pusat melalui pemerintah daerah menggandeng pihak swasta untuk mengadakan vaksinasi massal.
Adapun tim vaksinator dalam kegiatan ini terdiri dari 49 orang petugas tenaga kesehatan dari Puskesmas Katingan Tengah. (bud)
