Jumat, November 22, 2024
24.6 C
Palangkaraya

40 Tim Bersaing di Ramadan Cup I 2022

Hasil Gagasan All Star, Mulai Digelar Malam Ini di Mini Soccer R88

PERSIAPAN : Panitia Turnamen Mini Soccer All Star Palangka Raya Ramadan Cup I 2022 mempersiapkan proses pembukaan dan temu teknik yang diikuti perwakilan 40 tim peserta.

PALANGKA RAYA – Setelah sepi selama kurang lebih 2 tahun akibat pandemi Covid-19, akhirnya geliat olahraga sepak bola di Kota Palangka Raya kembali terlihat. Yang lagi ramai saat ini adalah sepak bola di lapangan mini soccer.

Memasuki bulan Ramadan 1443 Hijriah, event berlabel Turnamen Mini Soccer All Star Palangka Raya Ramadan Cup I 2022 se-Kalimantan Tengah siap digelar. Turnamen yang digagas All Star Palangka Raya yang diketuai Syaiful Anwar dan kapten tim Gazali Rahman ini akan mulai digelar malam ini, Selasa (5/4) pukul 20.30 WIB di Lapangan Mini Soccer R88 Jalan Cempaka.

Turnamen yang diinisiasi dedengkot-dedengkot olahraga sepak bola di Kota Palangka Raya yang dimotori Gazali Rahman, Yuniar Wibowo dkk ini sangat antusias diikuti. Terbukti dari jumlah tim yang mendaftar melebihi target. Namun panitia hanya membatasi 40 tim saja.

Berdasarkan hasil registrasi tim yang dimulai sejak tanggal 16-31 Maret 2022, terdaftar 40 tim yang bakal ikut bersaing. Tim-tim tersebut diantaranya Human Resources, Kal Army FC, Raisya FC, Rajawali Sakti, Raider, Raka FC, GBK FC, Waffelicious PKY, Panjung, Bhineka Penyang, SSS, CKB Naufal, Teratai, Pemko A, Mixture FC, Brother FC. BFC, MPP FC, Tiger, MPB FC, Tadeas, SMAGA Legend, Komodo, Havax, Dokkes, Seleb FC, Borneo Football, Ankarjasa FC, Ditreskrimum, Garuda FC, Maljum FC, AP FC, Satria FC, Luxury FC, SSD, Sylva FC, FDT, Stronger, Smash FC dan Pemko

Baca Juga :  Misi Sulit di Tunggal Putri

Koordinator pertandingan Eko Tamamie mengatakan, seluruh rangkaian persiapan terus dilakukan pihak panitia yang diketuai Syaufwan “Gaduk” Hadi. “Jika dilihat antusias tim memang sungguh luar biasa. Awalnya kita hanya menargetkan 32 tim. Namun ternyata melampaui target hingga akhirnya terdaftar 40 tim,” kata Eko Tamami.

“Sesuai jadwal, event yang merupakan ajang silaturahmi ini bakal dimulai tanggal 5-26 April 2022. Waktu kickoff 21.00 WIB-selesai,” ungkap mantan pelatih Kalteng Putra itu. Bahkan untuk menyukseskan penyelenggaraan turnamen tersebut, panitia sudah menggelar technical meeting di Aula Hotel Dandang Tingang, Kamis (31/3) lalu. Hasilnya, 40 tim dibagi 10 grup, masing-masing grup terdiri dari 4 tim.

Sehari menjelang pembukaan, Senin (4/4), terlihat persiapan yang dilakukan panitia yang diketuai Syaufwan “Gaduk” Hadi dkk sudah sangat maksimal. Area pertandingan sudah sangat meriah dengan berbagai umbul-umbul, spanduk dan backdrop event.

Ketua panitia pun mengingatkan kepada semua tim agar memperhatikan hal-hal yang sudah disepakti saat temu teknik. “Ada beberapa hal penting yang menurut saya agar dipahami dan ditaati oleh semua tim, agar penyelenggaraan event ini bisa berjalan dengan aman dan lancar. Diantaranya seluruh tim yang akan bertanding diwajibkan hadir 30 menit sebelum kickfff dan akan diarahkan LO untuk tempat pemanasan dan brieefing pemain,” kata Syaufwan Hadi dan Koordinator Pertandingan Eko Tamami.

Baca Juga :  23 Petenis Kalteng Ikuti Seleksi Atlet Pra-PON 2023

Gaduk dan ET–sapaan akrab Eko Tamami menegaskan, jika tim terlambat dari jadwal pertandingan yang ditentukan, dianggap WO dan kalah 3-0. “Panitia juga akan bertindak tegas jika ada tim yang membuat keributan/perkelahian, dan tidak menjunjung tinggi fair flay akan didiskualifikasi sesuai komitmen bersama,” tegasnya.

Untuk ketentuan lainnya, jelas Gaduk, diantaranya mulai babak 16 besar akan dicari setiap pertandingan untuk man of the match dan mendapatkan piala serta uang tunai. Untuk babak 20 besar, kalau hasil draw atau imbang langsung adu penalti dengan penembak pertama 4 orang. Babak 8 besar sampai final waktu bertanding 2 x 25 menit. Wwasit yang bertugas untuk satu pertandingan 2 orang, pemain yang berhak protes terhadap keputusan wasit hanya kapten tim, yang boleh berdiri memberikan instruksi di lapangan 1 orang (boleh bergantian) dan pemain cadangan yang duduk di banc dilarang keras teriak atau berdiri/berjalan keluar area banc. (dar/ens/ko)

Hasil Gagasan All Star, Mulai Digelar Malam Ini di Mini Soccer R88

PERSIAPAN : Panitia Turnamen Mini Soccer All Star Palangka Raya Ramadan Cup I 2022 mempersiapkan proses pembukaan dan temu teknik yang diikuti perwakilan 40 tim peserta.

PALANGKA RAYA – Setelah sepi selama kurang lebih 2 tahun akibat pandemi Covid-19, akhirnya geliat olahraga sepak bola di Kota Palangka Raya kembali terlihat. Yang lagi ramai saat ini adalah sepak bola di lapangan mini soccer.

Memasuki bulan Ramadan 1443 Hijriah, event berlabel Turnamen Mini Soccer All Star Palangka Raya Ramadan Cup I 2022 se-Kalimantan Tengah siap digelar. Turnamen yang digagas All Star Palangka Raya yang diketuai Syaiful Anwar dan kapten tim Gazali Rahman ini akan mulai digelar malam ini, Selasa (5/4) pukul 20.30 WIB di Lapangan Mini Soccer R88 Jalan Cempaka.

Turnamen yang diinisiasi dedengkot-dedengkot olahraga sepak bola di Kota Palangka Raya yang dimotori Gazali Rahman, Yuniar Wibowo dkk ini sangat antusias diikuti. Terbukti dari jumlah tim yang mendaftar melebihi target. Namun panitia hanya membatasi 40 tim saja.

Berdasarkan hasil registrasi tim yang dimulai sejak tanggal 16-31 Maret 2022, terdaftar 40 tim yang bakal ikut bersaing. Tim-tim tersebut diantaranya Human Resources, Kal Army FC, Raisya FC, Rajawali Sakti, Raider, Raka FC, GBK FC, Waffelicious PKY, Panjung, Bhineka Penyang, SSS, CKB Naufal, Teratai, Pemko A, Mixture FC, Brother FC. BFC, MPP FC, Tiger, MPB FC, Tadeas, SMAGA Legend, Komodo, Havax, Dokkes, Seleb FC, Borneo Football, Ankarjasa FC, Ditreskrimum, Garuda FC, Maljum FC, AP FC, Satria FC, Luxury FC, SSD, Sylva FC, FDT, Stronger, Smash FC dan Pemko

Baca Juga :  Misi Sulit di Tunggal Putri

Koordinator pertandingan Eko Tamamie mengatakan, seluruh rangkaian persiapan terus dilakukan pihak panitia yang diketuai Syaufwan “Gaduk” Hadi. “Jika dilihat antusias tim memang sungguh luar biasa. Awalnya kita hanya menargetkan 32 tim. Namun ternyata melampaui target hingga akhirnya terdaftar 40 tim,” kata Eko Tamami.

“Sesuai jadwal, event yang merupakan ajang silaturahmi ini bakal dimulai tanggal 5-26 April 2022. Waktu kickoff 21.00 WIB-selesai,” ungkap mantan pelatih Kalteng Putra itu. Bahkan untuk menyukseskan penyelenggaraan turnamen tersebut, panitia sudah menggelar technical meeting di Aula Hotel Dandang Tingang, Kamis (31/3) lalu. Hasilnya, 40 tim dibagi 10 grup, masing-masing grup terdiri dari 4 tim.

Sehari menjelang pembukaan, Senin (4/4), terlihat persiapan yang dilakukan panitia yang diketuai Syaufwan “Gaduk” Hadi dkk sudah sangat maksimal. Area pertandingan sudah sangat meriah dengan berbagai umbul-umbul, spanduk dan backdrop event.

Ketua panitia pun mengingatkan kepada semua tim agar memperhatikan hal-hal yang sudah disepakti saat temu teknik. “Ada beberapa hal penting yang menurut saya agar dipahami dan ditaati oleh semua tim, agar penyelenggaraan event ini bisa berjalan dengan aman dan lancar. Diantaranya seluruh tim yang akan bertanding diwajibkan hadir 30 menit sebelum kickfff dan akan diarahkan LO untuk tempat pemanasan dan brieefing pemain,” kata Syaufwan Hadi dan Koordinator Pertandingan Eko Tamami.

Baca Juga :  23 Petenis Kalteng Ikuti Seleksi Atlet Pra-PON 2023

Gaduk dan ET–sapaan akrab Eko Tamami menegaskan, jika tim terlambat dari jadwal pertandingan yang ditentukan, dianggap WO dan kalah 3-0. “Panitia juga akan bertindak tegas jika ada tim yang membuat keributan/perkelahian, dan tidak menjunjung tinggi fair flay akan didiskualifikasi sesuai komitmen bersama,” tegasnya.

Untuk ketentuan lainnya, jelas Gaduk, diantaranya mulai babak 16 besar akan dicari setiap pertandingan untuk man of the match dan mendapatkan piala serta uang tunai. Untuk babak 20 besar, kalau hasil draw atau imbang langsung adu penalti dengan penembak pertama 4 orang. Babak 8 besar sampai final waktu bertanding 2 x 25 menit. Wwasit yang bertugas untuk satu pertandingan 2 orang, pemain yang berhak protes terhadap keputusan wasit hanya kapten tim, yang boleh berdiri memberikan instruksi di lapangan 1 orang (boleh bergantian) dan pemain cadangan yang duduk di banc dilarang keras teriak atau berdiri/berjalan keluar area banc. (dar/ens/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/