Tahun ini Pemperov Kalteng akan menggelontorkan dana sekitar Rp85 miliar untuk pembangunan shrimp estate tahap pertama. Termasuk untuk membangun jaringan listrik saluran utama tegangan menengah (SUTM) sepanjang 4 kilomter, serta jaringan listrik dalam kawasan tambak berkolaborasi dengan PLN. Untuk menunjang pengembangan tambak udang vaname, pemprov juga akan melakukan peningkatan infrastruktur jalan Sukamara-Lunci-Jelai dengan anggaran sekitar Rp80 miliar.
“Insyaallah pembangunan akan dimulai bulan April tahun ini, saat ini tim teknis sedang melakukan sejumlah persiapan di lapangan,” bebernya.
Shrimp estate ini nantinya dikembangkan menjadi kawasan yang terintegrasi dengan wisata dan industri, mulai dari hulu sampai ke hilirnya. Karena itu aspek pendukung baik primer maupun sekunder harus benar-benar diperhatikan secara cermat.
“Saya yakin program shrimp estate ini bukan hanya menjadi daya ungkit perekonomian, tapi akan menjadi salah satu sumber kekuatan ekonomi baru bagi wilayah pesisir Kalteng yang dimulai dari Kabupaten Sukamara dan menjadi triger daerah lain,” ucapnya.