Sabtu, Mei 18, 2024
24.6 C
Palangkaraya

Lurah Mandomai Sambut Kedatangan Mahasiswa KKN Kebangsaan

PALANGKA RAYA – Kedatangan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke-X dan KKN Bersama di Kelurahan Mandomai, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, Rabu (20/7/2022) disambut antusias. Mereka langsung disambut Lurah dan Babinsa. Para mahasiswa ini menyiapkan 10 program untuk pembangunan di kelurahan itu.

Kelompok 19 ini berjumlah 10 orang mahasiswa terdiri dari Ketua Kelompok Ni Putu Gisti Sukreni (Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang Palangka Raya) , anggota Henrike Lela Cahya Brutu (Institut Teknologi Sumatera), Ananda Hudaeni Pratama (Universitas Sultan Ageng Tirtayasa), , Yuspita Sari (Universitas Negeri Makassar), Ni Luh Eniasih (Universitas Pendidikan Ganesha), Aldi Wiraguna, Rasmi Selvina Br Zebua, Rio Geradi Muke, Indah Putri Ningsih, dan Shevilla Khabila (Universitas Palangka Raya). Mereka dibimbing oleh Dosen Pembibing Lapangan (DPL) Lisnawaty Silitonga SPt MSi.

 

Dalam acara penyambutan tersebut Lisnawaty  sebagai DPL menitipkan para mahasiswa di Kelurahan Mandomai. Dia juga berharap masyarakat Kelurahan Mandomai dapat menerima anak-anaknya dengan baik.

Baca Juga :  Satu Jam Bersama Kepala Balai Taman Nasional Sebangau Andi M Khadafi

Kemudian dalam sambutannya Lurah Kelurahan Mandomai Helki Romie SPd menyambut dengan sangat baik kedatangan sepuluh mahasiswa KKN Kebangsaan. Dia sangat berharap mahasiswa KKN Kebangsaan dapat berbagi pengetahuan dengan masyarakat Kelurahan Mandomai.

“Selamat datang di Kelurahan Mandomai adik-adik dari KKN Kebangsaan. Beginilah keadaan kelurahan kami, semoga KKN Kebangsaan yang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar”, ujar Helki seperti dirilis oleh peserta KKN kelompok 19 ini.

Selain itu, Waka Polsek Kelurahan Mandomai, M. Iskak berpesan kepada Peserta KKN Kebangsaan agar dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan di Kelurahan Mandomai.

Kepala Puskemas Kelurahan Mandomai juga menyatakan bahwa seluruh Puskesmas di lokasi KKN Kebangsaan telah diarahkan oleh Dinas Kesehatan agar selalu memantau kesehatan Peserta KKN Kebangsaan. Tambahan sambutan dari kepala LKMK Kelurahan Mandomai, berpesan Indonesia memang memiliki banyak kergaman namun ini bukan halangan untuk kita berbaur.

Baca Juga :  Kades Diminta Miliki Etos Kerja

Selanjutnya Ketua Kelompok Mahasiswa KKN Kebangsaan Kelurahan Mandomai mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Kelurahan Mandomai yang sudah berkenan memberikan izin untuk mengabdi di Kelurahan Mandomai selama satu bulan kedepannya.

Setelah sambutan, ketua kelompok Peserta KKN Kebangsaan memaparkan gambaran program kerja yang akan dilaksanakan selama satu bulan kedepan. Masyarakat menerima dengan baik program kerja kelompok 19 kkn kebangsaan.

Ada 10 program kerja yang telah disusun dan akan dijalanakan selama satu bulan pelaksanaan KKN. Pertama,  Sosialisasi perkuliahan dan beasiswa. Kedua pembuatan hidroponik. Ketiga sosialisasi bahaya narkoba. Keempat filter air gambut sederhana. Kelima sosialisasi, sek Kesehatan dan pengolahan makanan sehat. Keenam, sosialisasi kebhinekaan. Ketujuh, pembuatan palang jalan. Kedelapan UMKM go digital. Kesembilan pengolahan umbut kelapa sawit. Kesepuluh perayaan 17 Agustus. (rilis/sma)

PALANGKA RAYA – Kedatangan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke-X dan KKN Bersama di Kelurahan Mandomai, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, Rabu (20/7/2022) disambut antusias. Mereka langsung disambut Lurah dan Babinsa. Para mahasiswa ini menyiapkan 10 program untuk pembangunan di kelurahan itu.

Kelompok 19 ini berjumlah 10 orang mahasiswa terdiri dari Ketua Kelompok Ni Putu Gisti Sukreni (Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang Palangka Raya) , anggota Henrike Lela Cahya Brutu (Institut Teknologi Sumatera), Ananda Hudaeni Pratama (Universitas Sultan Ageng Tirtayasa), , Yuspita Sari (Universitas Negeri Makassar), Ni Luh Eniasih (Universitas Pendidikan Ganesha), Aldi Wiraguna, Rasmi Selvina Br Zebua, Rio Geradi Muke, Indah Putri Ningsih, dan Shevilla Khabila (Universitas Palangka Raya). Mereka dibimbing oleh Dosen Pembibing Lapangan (DPL) Lisnawaty Silitonga SPt MSi.

 

Dalam acara penyambutan tersebut Lisnawaty  sebagai DPL menitipkan para mahasiswa di Kelurahan Mandomai. Dia juga berharap masyarakat Kelurahan Mandomai dapat menerima anak-anaknya dengan baik.

Baca Juga :  Satu Jam Bersama Kepala Balai Taman Nasional Sebangau Andi M Khadafi

Kemudian dalam sambutannya Lurah Kelurahan Mandomai Helki Romie SPd menyambut dengan sangat baik kedatangan sepuluh mahasiswa KKN Kebangsaan. Dia sangat berharap mahasiswa KKN Kebangsaan dapat berbagi pengetahuan dengan masyarakat Kelurahan Mandomai.

“Selamat datang di Kelurahan Mandomai adik-adik dari KKN Kebangsaan. Beginilah keadaan kelurahan kami, semoga KKN Kebangsaan yang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar”, ujar Helki seperti dirilis oleh peserta KKN kelompok 19 ini.

Selain itu, Waka Polsek Kelurahan Mandomai, M. Iskak berpesan kepada Peserta KKN Kebangsaan agar dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan di Kelurahan Mandomai.

Kepala Puskemas Kelurahan Mandomai juga menyatakan bahwa seluruh Puskesmas di lokasi KKN Kebangsaan telah diarahkan oleh Dinas Kesehatan agar selalu memantau kesehatan Peserta KKN Kebangsaan. Tambahan sambutan dari kepala LKMK Kelurahan Mandomai, berpesan Indonesia memang memiliki banyak kergaman namun ini bukan halangan untuk kita berbaur.

Baca Juga :  Kades Diminta Miliki Etos Kerja

Selanjutnya Ketua Kelompok Mahasiswa KKN Kebangsaan Kelurahan Mandomai mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Kelurahan Mandomai yang sudah berkenan memberikan izin untuk mengabdi di Kelurahan Mandomai selama satu bulan kedepannya.

Setelah sambutan, ketua kelompok Peserta KKN Kebangsaan memaparkan gambaran program kerja yang akan dilaksanakan selama satu bulan kedepan. Masyarakat menerima dengan baik program kerja kelompok 19 kkn kebangsaan.

Ada 10 program kerja yang telah disusun dan akan dijalanakan selama satu bulan pelaksanaan KKN. Pertama,  Sosialisasi perkuliahan dan beasiswa. Kedua pembuatan hidroponik. Ketiga sosialisasi bahaya narkoba. Keempat filter air gambut sederhana. Kelima sosialisasi, sek Kesehatan dan pengolahan makanan sehat. Keenam, sosialisasi kebhinekaan. Ketujuh, pembuatan palang jalan. Kedelapan UMKM go digital. Kesembilan pengolahan umbut kelapa sawit. Kesepuluh perayaan 17 Agustus. (rilis/sma)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/