Rabu, Mei 15, 2024
28.1 C
Palangkaraya

Kalteng Bidik Emas di Peparnas

PALANGKA RAYA-Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua telah selesai digelar. Di tempat yang sama, kini dilaksanakan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) atau Pekan Paralimpik Indonesia XVI. Kontingen Kalteng akan mengirimkan 40 atlet yang akan bertanding di tujuh cabang olahraga (cabor) pada multievent yang akan dilaksanakan 2-15 November 2021 mendatang.

Peparnas merupakan multievent bagi atlet penyandang disabilitas. Meski gaungnya tidak seperti Pekan Olahraga Nasional (PON), tapi Peparnas yang merupakan multievent empat tahunan ini dipastikan tetap seru. Adu gengsi dan persaingan atlet dari 34 provinsi se-Indonesia dipastikan bakal sengit dan menarik untuk disaksikan.   

Kalteng menjadi salah satu provinsi yang rutin mengirimkan kontingen pada setiap edisi Peparnas. Tahun ini ada tujuh cabor yang akan diikuti utusan Kalteng, yakni cabor renang, angkat berat, bulu tangkis, catur, tenis meja, panahan, dan atletik.

Baca Juga :  IGC Tunda Montly Game

Ketua National Paralympic Committee (NPC) Kalteng Deasy Olivia Christy melalui Binpres Ahmad Samani mengatakan, saat ini para atlet paralimpik terus menjalani latihan dan pemantapan. Selain itu, kondisi kesehatan pun menjadi perhatian serius agar semua atlet nanti negatif Covid-19 saat pemeriksaan PCR. Begitupun dengan tim ofisial dan pelatih.

“Dari sisi persiapan dan latihan, tujuh cabor yang akan diikuti Kalteng saat Peparnas XVI sudah maksimal, para atlet siap bertanding,” ucapnya.  

Total ada 40 atlet berbagai disabilitas yang berasal dari 14 kabupaten/kota. Mereka telah lolos seleksi beberapa waktu lalu dan sudah mengikuti pemusatan latihan daerah (pelatda) selama tiga bulan.

Menghadapi Peparnas Papua 2021 ini, kontingen Kalteng ingin memperbaiki peringkat perolehan medali dari hasil Peparnas Bandung lalu dengan 1 medali emas, 9 medali perak, dan 11 medali perunggu. Karena itu, target kali ini yakni membawa pulang 3 hingga 4 medali emas.

Baca Juga :  35 Fasilitas Kesehatan Lumpuh

“Potensi meraih medali melalui cabor panahan, renang, angkat berat, dan bulu tangkis. Namun tidak tertutup kemungkinan cabang lainnya bisa memberikan kejutan, sesuai dengan persiapan dan kesiapan atlet sendiri,” sebutnya.

NPC Kalteng berterima kasih kepada pemerintah provinsi melalui Gubernur H Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur H Edy Pratowo beserta jajaran maupun pihak-pihak lain yang telah memberikan support atau dukungan selama masa persiapan hingga pemberangkatan nanti menuju Papua. (nue/ce/ala)

PALANGKA RAYA-Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua telah selesai digelar. Di tempat yang sama, kini dilaksanakan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) atau Pekan Paralimpik Indonesia XVI. Kontingen Kalteng akan mengirimkan 40 atlet yang akan bertanding di tujuh cabang olahraga (cabor) pada multievent yang akan dilaksanakan 2-15 November 2021 mendatang.

Peparnas merupakan multievent bagi atlet penyandang disabilitas. Meski gaungnya tidak seperti Pekan Olahraga Nasional (PON), tapi Peparnas yang merupakan multievent empat tahunan ini dipastikan tetap seru. Adu gengsi dan persaingan atlet dari 34 provinsi se-Indonesia dipastikan bakal sengit dan menarik untuk disaksikan.   

Kalteng menjadi salah satu provinsi yang rutin mengirimkan kontingen pada setiap edisi Peparnas. Tahun ini ada tujuh cabor yang akan diikuti utusan Kalteng, yakni cabor renang, angkat berat, bulu tangkis, catur, tenis meja, panahan, dan atletik.

Baca Juga :  IGC Tunda Montly Game

Ketua National Paralympic Committee (NPC) Kalteng Deasy Olivia Christy melalui Binpres Ahmad Samani mengatakan, saat ini para atlet paralimpik terus menjalani latihan dan pemantapan. Selain itu, kondisi kesehatan pun menjadi perhatian serius agar semua atlet nanti negatif Covid-19 saat pemeriksaan PCR. Begitupun dengan tim ofisial dan pelatih.

“Dari sisi persiapan dan latihan, tujuh cabor yang akan diikuti Kalteng saat Peparnas XVI sudah maksimal, para atlet siap bertanding,” ucapnya.  

Total ada 40 atlet berbagai disabilitas yang berasal dari 14 kabupaten/kota. Mereka telah lolos seleksi beberapa waktu lalu dan sudah mengikuti pemusatan latihan daerah (pelatda) selama tiga bulan.

Menghadapi Peparnas Papua 2021 ini, kontingen Kalteng ingin memperbaiki peringkat perolehan medali dari hasil Peparnas Bandung lalu dengan 1 medali emas, 9 medali perak, dan 11 medali perunggu. Karena itu, target kali ini yakni membawa pulang 3 hingga 4 medali emas.

Baca Juga :  35 Fasilitas Kesehatan Lumpuh

“Potensi meraih medali melalui cabor panahan, renang, angkat berat, dan bulu tangkis. Namun tidak tertutup kemungkinan cabang lainnya bisa memberikan kejutan, sesuai dengan persiapan dan kesiapan atlet sendiri,” sebutnya.

NPC Kalteng berterima kasih kepada pemerintah provinsi melalui Gubernur H Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur H Edy Pratowo beserta jajaran maupun pihak-pihak lain yang telah memberikan support atau dukungan selama masa persiapan hingga pemberangkatan nanti menuju Papua. (nue/ce/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/