KUALA KAPUAS – Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Kapuas segera membuka pelatihan untuk angkatan Ke-II (dua). Kegiatan ini dilaksanakan setelah menunggu hasil evaluasi pada penyelenggaraan sebelumnya.
Demikian disampaikan Kepala Disnaker Kabupaten Kapuas, Raison SKM MM melalui Kepala SeksiPenyelenggara Pelatihan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) BLK Kabupaten Kapuas Haris SaputraNoordi ST MA.
“Para peserta gelombang kedua ini harus memenuhi persyaratan umum antara lain pastikan sudah memiliki akun di aplikasi SISNAKER/KEMNAKER.CO.ID yang dapat di download pada App Play Store, KTP berdomisili di Kapuas, Usia pekerja dari 17 tahun sampai maksimal 40 tahun, tidak sedang kuliah/sekolah pendidikan minimal SD sederajat sampai S1,” ungkapnya saat dijumpai di ruang kerjanya selasa (25/5).
Lebih lanjut, dirinya mengatakan pelatihan ini nantinya akan dibuka sebanyak empat kejuruan yaitu pertama menjahit pakaian wanita dewasa kedua servis sepeda motor injeksi kemudian pembuatan desain grafis dan pembuatan roti/kue.
“Untuk kouta dalam satu paket pelatihannya hanya 16 orang saja yang mana nantinya akan dilakukan tahap seleksi tes tertulis melalui online dan tes wawancara secara offline untuk mendapatkan 16 peserta ini,’’ terang Haris. (hmskmf/ans/ko)
KUALA KAPUAS – Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Kapuas segera membuka pelatihan untuk angkatan Ke-II (dua). Kegiatan ini dilaksanakan setelah menunggu hasil evaluasi pada penyelenggaraan sebelumnya.
Demikian disampaikan Kepala Disnaker Kabupaten Kapuas, Raison SKM MM melalui Kepala SeksiPenyelenggara Pelatihan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) BLK Kabupaten Kapuas Haris SaputraNoordi ST MA.
“Para peserta gelombang kedua ini harus memenuhi persyaratan umum antara lain pastikan sudah memiliki akun di aplikasi SISNAKER/KEMNAKER.CO.ID yang dapat di download pada App Play Store, KTP berdomisili di Kapuas, Usia pekerja dari 17 tahun sampai maksimal 40 tahun, tidak sedang kuliah/sekolah pendidikan minimal SD sederajat sampai S1,” ungkapnya saat dijumpai di ruang kerjanya selasa (25/5).
Lebih lanjut, dirinya mengatakan pelatihan ini nantinya akan dibuka sebanyak empat kejuruan yaitu pertama menjahit pakaian wanita dewasa kedua servis sepeda motor injeksi kemudian pembuatan desain grafis dan pembuatan roti/kue.
“Untuk kouta dalam satu paket pelatihannya hanya 16 orang saja yang mana nantinya akan dilakukan tahap seleksi tes tertulis melalui online dan tes wawancara secara offline untuk mendapatkan 16 peserta ini,’’ terang Haris. (hmskmf/ans/ko)
