PANGKALAN BUN-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) terus melakukan berbagai upaya dalam mengendalikan inflasi. Kali ini, cara yang dilakukan adalah dengan menggelar pasar murah dengan menjual paket sembako dengan harga pasaran sebesar Rp150 ribu dijual sebesar Rp50 ribu. Pasar murah yang dilaksanakan di Desa Kumpai Batu Atas disambut antusias warga sekitar.
Pj Bupati Kobar Anang Dirjo mengatakan, bahwa pasar murah ini dilaksanakan sebagai langkah cepat. Mengingat dampak inflasi ini harus terus ditekan. Sehingga masyarakat bisa terbantu dan mampu mendapatkan perhatian pemerintah. Terbukti dengan menggelar pasar murah langsung diserbu oleh masyarakat sekitar. Harga yang diberikan ini juga mendapatkan subsidi dari pemerintah.
“Pasar murah ini dimaksudkan untuk membantu masyarakat terutama yang kurang mampu. Mereka yang terkena dampak inflasi harus segera didukung,” katanya beberapa waktu lalu.
Sehingga, lanjut Anang, pemerintah langsung melakukan upaya dalam memenuhi kebutuhan barang pokok secara berkualitas. Selain itu juga dengan harga terjangkau, serta menciptakan stabilitas harga bahan pokok di pasaran. Di desa ini, 250 paket sembako disiapkan bagi masyarakat. Sehingga keberadaan pasar ini sangat penting untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Apalagi dalam masa di tengah situasi pascapandemi.
“Kami ucapkan terima kasih kepada dinas terkait karena mampu melaksanakan program pasar murah ini dengan baik. Semoga nantinya dinas lainnya maupun pihak swasta juga ikut melakukan kegiatan serupa,” ujarnya.(son/ram)
PANGKALAN BUN-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) terus melakukan berbagai upaya dalam mengendalikan inflasi. Kali ini, cara yang dilakukan adalah dengan menggelar pasar murah dengan menjual paket sembako dengan harga pasaran sebesar Rp150 ribu dijual sebesar Rp50 ribu. Pasar murah yang dilaksanakan di Desa Kumpai Batu Atas disambut antusias warga sekitar.
Pj Bupati Kobar Anang Dirjo mengatakan, bahwa pasar murah ini dilaksanakan sebagai langkah cepat. Mengingat dampak inflasi ini harus terus ditekan. Sehingga masyarakat bisa terbantu dan mampu mendapatkan perhatian pemerintah. Terbukti dengan menggelar pasar murah langsung diserbu oleh masyarakat sekitar. Harga yang diberikan ini juga mendapatkan subsidi dari pemerintah.
“Pasar murah ini dimaksudkan untuk membantu masyarakat terutama yang kurang mampu. Mereka yang terkena dampak inflasi harus segera didukung,” katanya beberapa waktu lalu.
Sehingga, lanjut Anang, pemerintah langsung melakukan upaya dalam memenuhi kebutuhan barang pokok secara berkualitas. Selain itu juga dengan harga terjangkau, serta menciptakan stabilitas harga bahan pokok di pasaran. Di desa ini, 250 paket sembako disiapkan bagi masyarakat. Sehingga keberadaan pasar ini sangat penting untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Apalagi dalam masa di tengah situasi pascapandemi.
“Kami ucapkan terima kasih kepada dinas terkait karena mampu melaksanakan program pasar murah ini dengan baik. Semoga nantinya dinas lainnya maupun pihak swasta juga ikut melakukan kegiatan serupa,” ujarnya.(son/ram)
