PALANGKA RAYA-Memasuki bulan Ramadan 2023, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran melaksanakan salat isya berjemaah dan tarawih perdana bersama para pejabat di lingkup Pemprov Kalteng di Musholla Asy-Syifa, Istana Isen Mulang, Rumah Jabatan Gubernur Kalteng, Rabu malam (22/3).
Momentum memasuki hari pertama Ramadan, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran menyampaikan ucapan maaf kepada seluruh jemaah yang hadir. Gubernur juga mengingatkan untuk memperbanyak istigfar dan berselawat, karena bulan Ramadan menjadi momentum bagi umat muslim untuk meningkatkan amal ibadah dan zikir.
“Di bulan suci Ramadan ini, saya selaku gubernur mewakili seluruh keluarga besar, jika ada salah dan khilaf baik yang disengaja maupun tidak disengaja mohon dimaafkan,” ucap gubernur.
Di antara salat tarawih dan witir, diisi kultum oleh KH Ahmad Sanusi Ibrahim atau yang akrab disapa guru Jaro. Ia menyampaikan keutamaan salat tarawih malam pertama.
“Bila tiba datangnya malam pertama Ramadan, maka dibuka oleh Allah swt pintu-pintu surga, ditutup pintu-pintu neraka dan setan terbelenggu,” ucap guru jaro.
Guru Jaro mengatakan bahwa bulan suci Ramadan merupakan bulan yang mulia, saat ramadan ada peristiwa yang luar biasa yakni salah satunya malam lailatul qadar.
Malam ini dimaknai dengan berbagai penafsiran, di antaranya sebagai malam yang dipenuhi dengan ampunan Allah swt, pada malam ini amalan-amalan umat muslim diterima dan mereka dibebaskan dari api neraka.
“Ibadah yang dilakukan pada malam ini lebih baik daripada ibadah selama seribu bulan, pada malam lailatul qadar para malaikat diperintahkan turun ke bumi untuk mengucapkan salam kepada orang-orang mukmin yang mau berpuasa dan memintakan ampunan kepada Allah untuk mereka,” jelasnya. (mmc/abw)