PONTIANAK – PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (UIP KLB) menggelar Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi Kerja (SKK) Cleaning Service, Operator Komputer Muda dan Juru Las untuk 28 Orang Tenaga Alih Daya (TAD). Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan PLN UIP KLB pada 18 Juli 2023. Sebagai wujud meningkatkan kompetensi pekerja tenaga alih daya yang berada di lingkungan PLN UIP KLB.
Dalam rangka pelaksanaan pelatihan dan sertfikasi tersebut, PLN bersinergi dengan Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja (UPT PKPTK) Provinsi Kalimantan Barat dan Forum Komunikasi Jaringan Pemagangan (FKJP) Provinsi Kalimantan Barat.
Acara yang diselenggarakan di Pontianak tepatnya di Kantor UPT PKPTK Provinsi Kalbar ini juga dihadiri oleh Kepala UPT PKPTK Paskalis dan Koordinator FKJP Provinsi Kalbar Deni Amir.
“PLN memberikan keterampilan skill ini, disamping sebagai kesempatan belajar bagi teman-teman alih daya, juga dapat membekali kompetensi serta meningkatkan nilai dari masing-masing individu dan juga dapat meningkatkan produktivitas kerja sesuai dengan fungsinya masing-masing,” ungkap Manager Perizinan dan Komunikasi Mochammad Harry Febriandono melalui rilisnya kepada Kalteng Pos.
Kepala UPT PKPTK Provinsi Kalimantan Barat Paskalis mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada PLN atas kegiatan yang dilakukan. “Sangat kami apresiasi langkah-langkah yang telah dilakukan PLN, tentu kami sangat bangga PLN bisa bekerjasama dengan kami. Kami berharap kegiatan sertifikasi ini dapat berlanjut lagi dikedepannya. Apabila PLN memiliki rencana untuk menggelar pelatihan sertifikasi lagi kami sangat terbuka untuk bersinergi lagi bersama PLN,” kata Paskalis.
Pada kesempatan lain, General Manager PLN UIP KLB Muhammad Dahlan Djamaluddin menjelaskan, bahwa pelatihan ini adalah wujud dari Program PLN Peduli yang merupakan bentuk komitmen PLN untuk bertanggung jawab terhadap lingkungan dan sosial sekitar.
“Dengan mengusung tema menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat untuk semua, PLN mendukung program Pemerintah dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/Sustainable Development Goals (SDG’s) terutama pada pilar ke 4 yaitu Pendidikan Berkualitas,” terang Dahlan.
“Semoga setelah menyelesaikan program pelatihan dan sertifikasi ini para tenaga alih daya dapat meningkatkan produktivitasnya sesuai fungsi masing-masing dalam mendukung proses bisnis PLN UIP KLB. Untuk PLN, program ini secara langsung berperan penuh mendukung program Pemerintah sebagai upaya percepatan pemerataan tenaga kerja yang bersertifikasi. Bukti selalu ada untuk lingkungan eskternal dan internal, lewat program ini PLN hadir, berperan aktif mendukung peningkatan kompetensi, memberikan nilai tambah pekerja Indonesia,” tutupnya.
Program pelatihan terdiri dari 3 kelas yang terdiri dari cleaning service, operator komputer muda dan juru las. Untuk pelatihan dan sertifikasi cleaning service telah dilaksanakan pada tanggal 17-18 Juni 2023. Sedangkan kelas operator komputer muda dan juru las dilaksanakan dari tanggal 3-30 Juli 2023 di ruang serbaguna lantai 1 UPT PTPTK.
Dalam kegiatan tersebut, para peserta kegiatan tidak hanya mendapatkan materi pelatihan namun juga paraktik langsung. Selanjutnya, peserta akan mendapatkan materi pembekalan untuk persiapan sertifikasi di hari terakhir. (kom/hms/b17/aza)
