FK UPR Lantik 14 Dokter Baru

PALANGKA RAYA – Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya menggelar acara pelantikan dan pengambilan sumpah 14 orang dokter baru angkatan XXV pada Kamis, (2/7) di Aula Rahan UPR. Pengambilan sumpah kali ini juga mengukir sejarah, karena angkatan ini ada yang berhasil meraih predikat cumlaude.

Hadir pada acara ini Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah yang diwakili oleh Yuna Kornelis, Direktur Rumah Sakit Bhayangkara Tk III Palangka Raya dr. Anton, Anggota Senat Fakultas serta unsur pimpinan di Fakultas Kedokteran UPR.

Dekan Fakultas Kedokteran Prof Dr dr Syamsul Arifin MPd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Fakultas Kedokteran UPR sejak tahun 2016 sudah meluluskan dokter sebanyak 303 orang termasuk yang diambil sumpahnya pada hari ini.

“Di tahun ini juga merupakan prestasi pecah telur, kita tidak pernah ada yang cumlaude dan belum pernah ada yang semuanya diborongMulai dari nilai IPK, OSCE, hingga CBT semuanya nilainya tertinggi,” ujar Syamsul Arifin.

“Lulusan FK UPR sudah ditempatkan di berbagai institusi pelayanan kesehatan dan pendidikan di Kalimantan dan beberapa di luar Kalimantan, dan ada juga yang telah melanjutkan ke jenjang pendidikan magister dan dokter spesialis.

Sementara itu Rektor Universitas Palangka Raya, Prof Dr Ir Salampak MS, menyampaikan FK UPR memiliki peran besar dalam mewujudkan masyarakat Kalimantan Tengah yang pintar harati dan sehat, sehingga perlu terus dijalin kerjasama dan kolaborasi dengan seluruh stakeholder yang ada di Kalimantan Tengah.

Tidak lupa Rektor juga menyampaikan apresiasi kepada para orang tua/wali mahasiswa yang telah mengantarkan putra dan putrinya hingga ke jenjang pendidikan tinggi dan rasa terima kasih atas kepercayaan orang tua/wali mahasiswa yang telah mempercayakan UPR sebagai tempat menyelesaikan pendidikan.

Satria Saputra menjadi lulusan yang berhasil meraih predikat cumlaude IPK 3,76, OSCE 94,25 dan CBT 84,00. Anak dari pasangan Saiful Bahri dan Mahunah menyampaikan jika pemantik semangatnya salah satunya adalah pesan dari sang ayah. “Barang siapa yang menginginkan dunia, kebahagiaan dunia maka raihlah dengan ilmu,” tuturnya. (zia/sos)

PALANGKA RAYA – Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya menggelar acara pelantikan dan pengambilan sumpah 14 orang dokter baru angkatan XXV pada Kamis, (2/7) di Aula Rahan UPR. Pengambilan sumpah kali ini juga mengukir sejarah, karena angkatan ini ada yang berhasil meraih predikat cumlaude.

Hadir pada acara ini Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah yang diwakili oleh Yuna Kornelis, Direktur Rumah Sakit Bhayangkara Tk III Palangka Raya dr. Anton, Anggota Senat Fakultas serta unsur pimpinan di Fakultas Kedokteran UPR.

Dekan Fakultas Kedokteran Prof Dr dr Syamsul Arifin MPd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Fakultas Kedokteran UPR sejak tahun 2016 sudah meluluskan dokter sebanyak 303 orang termasuk yang diambil sumpahnya pada hari ini.

“Di tahun ini juga merupakan prestasi pecah telur, kita tidak pernah ada yang cumlaude dan belum pernah ada yang semuanya diborongMulai dari nilai IPK, OSCE, hingga CBT semuanya nilainya tertinggi,” ujar Syamsul Arifin.

“Lulusan FK UPR sudah ditempatkan di berbagai institusi pelayanan kesehatan dan pendidikan di Kalimantan dan beberapa di luar Kalimantan, dan ada juga yang telah melanjutkan ke jenjang pendidikan magister dan dokter spesialis.

Sementara itu Rektor Universitas Palangka Raya, Prof Dr Ir Salampak MS, menyampaikan FK UPR memiliki peran besar dalam mewujudkan masyarakat Kalimantan Tengah yang pintar harati dan sehat, sehingga perlu terus dijalin kerjasama dan kolaborasi dengan seluruh stakeholder yang ada di Kalimantan Tengah.

Tidak lupa Rektor juga menyampaikan apresiasi kepada para orang tua/wali mahasiswa yang telah mengantarkan putra dan putrinya hingga ke jenjang pendidikan tinggi dan rasa terima kasih atas kepercayaan orang tua/wali mahasiswa yang telah mempercayakan UPR sebagai tempat menyelesaikan pendidikan.

Satria Saputra menjadi lulusan yang berhasil meraih predikat cumlaude IPK 3,76, OSCE 94,25 dan CBT 84,00. Anak dari pasangan Saiful Bahri dan Mahunah menyampaikan jika pemantik semangatnya salah satunya adalah pesan dari sang ayah. “Barang siapa yang menginginkan dunia, kebahagiaan dunia maka raihlah dengan ilmu,” tuturnya. (zia/sos)