PALANGKA RAYA – Kepala SMA NU Palangka Raya Hj Yuyun Kurniasih SPd minta jangan ada perpeloncoan di kegiatan Masa Pengenala Lingkungan Sekolah (MPLS) kepada siswa baru. Pesan ini disampaikannya saat pembukaan kegiatan, Selasa (12/7).
“Saya minta selama MPLS tidak ada perpeloncoan. Kegiatan ini harus diisi dengan hal yang bermanfaat untuk membentuk karakter pelajar pancasila,” ujar Hj Yuyun.
Pembukaan MPLS ditandai dengan pemasang tanda peserta kepada siswa baru. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 12-15 Juli 2022 dan diisi dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat seperti pemberian materi tentang pendidikan karakter pancasila untuk peserta didik baru.
Ada juga materi tentang pembentukan karakter seperti wawasan wiyatamandala, keterampilan baris berbaris, pendidikan karakter dan pembinaan mental keagamaan, pengenalan kurikulum, serta pengenalan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah
Kegiatan MPLS ini sudah dibentuk panitia kegiatan yang bertanggung jawab yang diputuskan melalui SK kepsek agar kegiatan MPLS terlaksana dengan baik dan lancar para guru dibantu anggota OSIS yang ada di SMA NU Palangka Raya.
“Semoga dengan kegiatan MPLS ini peserta didik baru dapat lebih mengenal lingkungan yang ada di sekolah ini, seperti nama guru, ruang kelas, kegiatan ekskul, dan lainnya yang dapat meningkatkan semangat mereka untuk belajar dan bersekolah di SMA NU Palangka Raya ini,” kata Yuyun. (hms/hen/ko)
PALANGKA RAYA – Kepala SMA NU Palangka Raya Hj Yuyun Kurniasih SPd minta jangan ada perpeloncoan di kegiatan Masa Pengenala Lingkungan Sekolah (MPLS) kepada siswa baru. Pesan ini disampaikannya saat pembukaan kegiatan, Selasa (12/7).
“Saya minta selama MPLS tidak ada perpeloncoan. Kegiatan ini harus diisi dengan hal yang bermanfaat untuk membentuk karakter pelajar pancasila,” ujar Hj Yuyun.
Pembukaan MPLS ditandai dengan pemasang tanda peserta kepada siswa baru. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 12-15 Juli 2022 dan diisi dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat seperti pemberian materi tentang pendidikan karakter pancasila untuk peserta didik baru.
Ada juga materi tentang pembentukan karakter seperti wawasan wiyatamandala, keterampilan baris berbaris, pendidikan karakter dan pembinaan mental keagamaan, pengenalan kurikulum, serta pengenalan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah
Kegiatan MPLS ini sudah dibentuk panitia kegiatan yang bertanggung jawab yang diputuskan melalui SK kepsek agar kegiatan MPLS terlaksana dengan baik dan lancar para guru dibantu anggota OSIS yang ada di SMA NU Palangka Raya.
“Semoga dengan kegiatan MPLS ini peserta didik baru dapat lebih mengenal lingkungan yang ada di sekolah ini, seperti nama guru, ruang kelas, kegiatan ekskul, dan lainnya yang dapat meningkatkan semangat mereka untuk belajar dan bersekolah di SMA NU Palangka Raya ini,” kata Yuyun. (hms/hen/ko)
