JAKARTA – Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran-Edy Pratowo semakin digdaya di Pilgub 2024. Keduanya mendapat dukungan dari basis pemilih tiga paslon capres-cawapres di Pilpres 2024 kemarin.
“Pada temuan survei Poltracking Indonesia periode 2-8 September 2024, Agustiar-Edy Pratowo Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berada di angka 71,4 persen,” ujar Peneliti Poltracking Indonesia, Masduri Amrawi, Senin (23/9/2024).
Kemudian pemilih Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (14,4 persen) dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD 7,3 persen. Temuan Poltracking, hampir semua basis massa pasangan Pilpres tersebut mengarahkan dukungan kepada Agustiar-Edy dalam Pilgub Kalteng 2024. Itu menjadi bukti besarnya kekuatan massa yang dimiliki pasangan tersebut.
“Peta sebaran pemilih berdasarkan pilihan pada Pilpres 2024. Pemilih Anies–Muhaimin (14.4%), Prabowo–Gibran (71.4%) dan Ganjar–Mahfud (7.3%) cenderung kepada Agustiar–Edy,” ujarnya.
Poltracking merinci persentase dukungan terhadap Agustiar-Edy dari ketiga paslon Pilpres tersebut. Adapun temuannya, paslon Anies-Muhaimin menjadi penyumbang terbanyak dukungan dengan 46,9 kepada Agustiar-Edy.
Sementara itu, sebanyak 42,9 persen pendukung Prabowo-Gibran mengarahkan pilihannya kepada Agustiar-Edy. Kemudian, 30,8 persen pemilih Ganjar-Mahfud juga meletakkan harapan kepada Agustiar-Edy untuk memimpin Kalteng.
“Basis pemilih Anies-Muhaimin sebanyak 46,9 persen mendukung Agustiar-Edy, sedangkan basis Prabowo-Gibran 42,9 persen dan Ganjar-Mahfud sebanyak 30,6 persen,” ucap Masduri.
Dari hasil tersebut, terlihat jelas potensi kemenangan Agustiar-Edy sangat besar. Paslon lain semakin sulit kalahkan Agustiar-Edy dalam kompetisi Pilgub Kalteng 2024.
Terlebih, margin of error survei Poltracking Indonesia kurang lebih sebesar 3,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Dalam prosesnya, Poltracking mencakup 14 Kabupaten, Kota dengan melibatkan 1000 responden
Poltracking menjangkau 14 Kabupaten, Kota dalam pengumpulan data. Survei tersebut juga berdasarkan dari daftra pemilih tetap (DPT) yang ada di Kalteng.
“Poltracking Indonesia menyelenggarakan survei di Kalimantan Tengah pada awal September 2024 pasca pendaftaran Calon Gubernur – Wakil Gubernur ke KPUD Kalimantan Tengah,” pungkas Masduri.(tim)