Minggu, Mei 19, 2024
24.9 C
Palangkaraya

Sanggar Seni Balanga Tingang Gelar Palangka Raya Menari #1

Dalam Rangka Memperingati Hari Tari Dunia

PALANGKA RAYA-Sanggar Seni Balanga Tingang memperingati hari tari dunia yang jatuh pada tanggal 29 april lalu. Mereka menggelar event Palangka Menari#1.

Kegiatan tersebut dilaksanakan secara live streaming via instagram. Turut hadir seorang maestro tari Indonesia dari Yogyakarta yaitu Martinus Miroto.  Menurut pimpinan Sanggar Seni Balanga Tingang Eka Noviana S.Pd, yang juga merupakan salah satu ASN di Dinas Pendidikan Pulang Pisau mengatakan, Palangka Raya menari #1 adalah event unggulan tahunan, karena hal tersebut sebagai bentuk apresiasi kepada pelaku dan seniman tari pada masa pendemi ini.

“Sanggar Seni Balanga Tingang berkomitmen akan terus menyelenggarakan Palangka Raya menari, karena ini merupakan ruang silahturahmi bagi pelaku seni, seniman dan komunitas budaya (baik tradisi maupun kontemporer, baik nasional maupun internasional,” ucap Novi.

Baca Juga :  Waspada Potensi Pohon Tumbang

Lanjut Novi, pada umumnya diharapkan kegiatan Palangka Raya menari dapat berperan serta menjaga dan melestarikan seni budaya daerah Kalteng dengan derajat status seni daerah yang tinggi dan berlimpah. Pada akhirnya demi kemajuan Kalteng dan menjadi kebanggaan semua orang, khususnya seluruh suku Dayak beserta keturunannya.

“Secara pribadi, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh partisipan Palangka Raya Menari yang berkenan meluangkan waktu, tenaga, pikiran dan materi dalam mempersiapkan karya-karya yang akan disajikan. Saya mohon maaf jika dalam persiapan dan pelaksanaan virtual event ini masih terdapat banyak kekurangan dalam pelayanan dan membuat kurang nyaman di hati, sebagai bahan koreksi pelaksanaan palangka raya menari #2 tahun depan,” ujarnya.

Baca Juga :  Targetkan Juara Umum di Porprov XII

Dia juga memohon maaf kepada rekan-rekan pelaku seni, seniman dan komunitas budaya yang belum bisa kami fasilitasi sebagai partisipan pada kesempatan palangka raya menari #1 tahun 2021 ini dikarenakan pembatasan jumlah peserta.

“Mengenai sumber dana pelaksanaan palangka raya menari #1 ini berasal dari dana pribadi pimpinan sanggar seni balanga tingang sebagai bentuk konsistensi dan loyalitas berkesenian secara pribadi. Semoga tahun depan kami bisa menggelar kegiatan ini lebih meriah lagi,” pungkasnya. (Kom/Uut/b5/)

Dalam Rangka Memperingati Hari Tari Dunia

PALANGKA RAYA-Sanggar Seni Balanga Tingang memperingati hari tari dunia yang jatuh pada tanggal 29 april lalu. Mereka menggelar event Palangka Menari#1.

Kegiatan tersebut dilaksanakan secara live streaming via instagram. Turut hadir seorang maestro tari Indonesia dari Yogyakarta yaitu Martinus Miroto.  Menurut pimpinan Sanggar Seni Balanga Tingang Eka Noviana S.Pd, yang juga merupakan salah satu ASN di Dinas Pendidikan Pulang Pisau mengatakan, Palangka Raya menari #1 adalah event unggulan tahunan, karena hal tersebut sebagai bentuk apresiasi kepada pelaku dan seniman tari pada masa pendemi ini.

“Sanggar Seni Balanga Tingang berkomitmen akan terus menyelenggarakan Palangka Raya menari, karena ini merupakan ruang silahturahmi bagi pelaku seni, seniman dan komunitas budaya (baik tradisi maupun kontemporer, baik nasional maupun internasional,” ucap Novi.

Baca Juga :  Waspada Potensi Pohon Tumbang

Lanjut Novi, pada umumnya diharapkan kegiatan Palangka Raya menari dapat berperan serta menjaga dan melestarikan seni budaya daerah Kalteng dengan derajat status seni daerah yang tinggi dan berlimpah. Pada akhirnya demi kemajuan Kalteng dan menjadi kebanggaan semua orang, khususnya seluruh suku Dayak beserta keturunannya.

“Secara pribadi, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh partisipan Palangka Raya Menari yang berkenan meluangkan waktu, tenaga, pikiran dan materi dalam mempersiapkan karya-karya yang akan disajikan. Saya mohon maaf jika dalam persiapan dan pelaksanaan virtual event ini masih terdapat banyak kekurangan dalam pelayanan dan membuat kurang nyaman di hati, sebagai bahan koreksi pelaksanaan palangka raya menari #2 tahun depan,” ujarnya.

Baca Juga :  Targetkan Juara Umum di Porprov XII

Dia juga memohon maaf kepada rekan-rekan pelaku seni, seniman dan komunitas budaya yang belum bisa kami fasilitasi sebagai partisipan pada kesempatan palangka raya menari #1 tahun 2021 ini dikarenakan pembatasan jumlah peserta.

“Mengenai sumber dana pelaksanaan palangka raya menari #1 ini berasal dari dana pribadi pimpinan sanggar seni balanga tingang sebagai bentuk konsistensi dan loyalitas berkesenian secara pribadi. Semoga tahun depan kami bisa menggelar kegiatan ini lebih meriah lagi,” pungkasnya. (Kom/Uut/b5/)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/