PALANGKA RAYA – TNI AD di Palangka Raya kembali melaksanakan vaksinasi Covid-19. Kali ini sasaran vaksin dengan menggunakan jenis AstraZeneca tesebut diperuntukan bagi Purnawirawan, Warakawuri hingga anggota Persit, Senin (23/8).
Vaksinasi dilaksanakan di aula SMKN I Palangka Raya di Jalan Tambun Bungai itu khusus untuk penerima dosis kedua. Penerima vaksin ditargetkan sebanyak 400 orang.
“Realisasi vaksinasi hari ini hanya 290 orang. Petugas vaksinator berasal dari Rumkit TNI AD sebanyak 24 orang,” kata Dandim 1016 Palangka Raya Kolonel Inf Rofiq Yusuf saat meninjau vaksinasi tersebut.
Ia mengatakan, vaksin Covid-19 merupakan senjata yang ampuh untuk melawan wabah penyakit akibat virus corona. Senjata tersebut juga harus didukung dengan kemampuan berperang, yakni disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Kalau sudah divaksin tetap mengindahkan protokol kesehatan. Tetap pakai masker, tetap berjarak, tetap mengindahkan kebersihan terutama pendisiplinan 5M,” kata dia.
Ia juga memastikan jajaran TNI terus berusaha untuk menciptakan kekebalan komunitas atau herd immunity melalui vaksinasi. Selain itu sejumlah personel juga dikerahkan untuk mendisplinkan protokol kesehatan. (penrem/ans)
Vaksin AstraZeneca untuk Dosis Kedua
PALANGKA RAYA – TNI AD di Palangka Raya kembali melaksanakan vaksinasi Covid-19. Kali ini sasaran vaksin dengan menggunakan jenis AstraZeneca tesebut diperuntukan bagi Purnawirawan, Warakawuri hingga anggota Persit, Senin (23/8).
Vaksinasi dilaksanakan di aula SMKN I Palangka Raya di Jalan Tambun Bungai itu khusus untuk penerima dosis kedua. Penerima vaksin ditargetkan sebanyak 400 orang.
“Realisasi vaksinasi hari ini hanya 290 orang. Petugas vaksinator berasal dari Rumkit TNI AD sebanyak 24 orang,” kata Dandim 1016 Palangka Raya Kolonel Inf Rofiq Yusuf saat meninjau vaksinasi tersebut.
Ia mengatakan, vaksin Covid-19 merupakan senjata yang ampuh untuk melawan wabah penyakit akibat virus corona. Senjata tersebut juga harus didukung dengan kemampuan berperang, yakni disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Kalau sudah divaksin tetap mengindahkan protokol kesehatan. Tetap pakai masker, tetap berjarak, tetap mengindahkan kebersihan terutama pendisiplinan 5M,” kata dia.
Ia juga memastikan jajaran TNI terus berusaha untuk menciptakan kekebalan komunitas atau herd immunity melalui vaksinasi. Selain itu sejumlah personel juga dikerahkan untuk mendisplinkan protokol kesehatan. (penrem/ans)
