BUNTOK-Demi meningkatkan kemampuan personel dalam pengamanan rangkaian pemilu dan penanganan unjuk rasa serta konflik sosial, Polres Barito Selatan (Barsel), menggelar simulasi pengamanan kota (Sispamkota), Sabtu (5/8/2023) pagi.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolres Barsel AKBP Yusfandi Usman, S.I.K., M.I.K didampingi Wakapolres Kompol Johari Fitri Casdy, S.I.K., bertempat di depan Kantor KPU Barsel Jalan Melati, Buntok.
Dengan memeragakan berbagai adegan yang telah diatur dalam skenario, seluruh personel memerankan perannya masing-masing mulai dari patroli, pengawalan, pengamanan, mediasi, serta penanganan konflik sosial hingga eskalasi merah.
Kapolres AKBP Yusfandi menyampaikan, simulasi ini dilaksanakan guna melatih dan meningkatkan kemampuan personel guna kesiapam untuk mengamankan berbagai agenda kamtibmas menjelang Pemilu serentak tahun 2024.
“Latihan ini secara rutin dan akan terus dimantapkan guna meningkatkan kembali kemampuan personel terutama dalam penanganan konflik sosial,”ungkapnya.
Dirinya berharap, dengan rutinnya latihan, personel saat bertugas dilapangan nantinya dapat memahami SOP dan mengetahui cara bertindak yang cepat dan tepat apabila terjadi situasi kontingensi.(hms)
BUNTOK-Demi meningkatkan kemampuan personel dalam pengamanan rangkaian pemilu dan penanganan unjuk rasa serta konflik sosial, Polres Barito Selatan (Barsel), menggelar simulasi pengamanan kota (Sispamkota), Sabtu (5/8/2023) pagi.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolres Barsel AKBP Yusfandi Usman, S.I.K., M.I.K didampingi Wakapolres Kompol Johari Fitri Casdy, S.I.K., bertempat di depan Kantor KPU Barsel Jalan Melati, Buntok.
Dengan memeragakan berbagai adegan yang telah diatur dalam skenario, seluruh personel memerankan perannya masing-masing mulai dari patroli, pengawalan, pengamanan, mediasi, serta penanganan konflik sosial hingga eskalasi merah.
Kapolres AKBP Yusfandi menyampaikan, simulasi ini dilaksanakan guna melatih dan meningkatkan kemampuan personel guna kesiapam untuk mengamankan berbagai agenda kamtibmas menjelang Pemilu serentak tahun 2024.
“Latihan ini secara rutin dan akan terus dimantapkan guna meningkatkan kembali kemampuan personel terutama dalam penanganan konflik sosial,”ungkapnya.
Dirinya berharap, dengan rutinnya latihan, personel saat bertugas dilapangan nantinya dapat memahami SOP dan mengetahui cara bertindak yang cepat dan tepat apabila terjadi situasi kontingensi.(hms)
