Selasa, Mei 14, 2024
24.5 C
Palangkaraya

Ini Cara Polres Barsel Cegah Konflik Sosial antara Warga Palurejo dan PT Mutu

BUNTOK– Menjaga keamanan dan ketertiban dalam mewujudkan wilayah hukum yang aman, nyaman dan kondusif, Polres Barito Selatan (Barsel), Polda Kalteng, terus berkomitmen selalu hadir di tengah-tengah masyarakat.

Seperti pada Senin (27/11/2023) pagi, Polres Barsel bersama pmerintah daerah menggelar mediasi antara warga Desa Palurejo dan PT. Mutu atau Multi Tambang Utama, bertempat di Aula Setda Kantor Bupati Jalan Pelita Raya, Buntok.

Hadir langsung dalam kegiatan tersebut yakni Kapolres Barsel AKBP Yusfandi Usman, S.I.K., M.I.K. didampingi para pejabat utama Polres, Sekda Barsel Edi Purwanto, A.P., M.Si. dan unsur forkopimda atau yang mewakili serta instansi terkait, termasuk Camat dan Kapolsek Gunung Bintang Awai.

Baca Juga :  Anjeli Polsek Karau Kuala Gencar Patroli Perairan, Stop Premanisme

Kapolres Barsel AKBP Yusfandi menyampaikan, rapat yang digelar kali ini merupakan mediasi terkait tuntutan ganti rugi masyarakat Desa Palurejo yang terdampak blasting (peledakan) di area tambang batu bara PT Mutu.

Dalam hal ini, Pemda bersama Polres Barsel memberikan ruang dan waktu untuk kedua belah pihak untuk mendiskusikan permasalahan yang ada dengan kepala dingin.

“Dari hasil mediasi, Polres Barsel bersama Pemda serta unsur forkopimda dan pihak terkait dalam waktu dekat akan menurunkan Satgas PKS (Penanganan Konflik Sosial) untuk melakukan investigasi terkait permasalahan dimaksud,” terang Kapolres.

Sebagai penutup, Yusfandi menambahkan bahwa permasalahan di tengah-tengah masyarakat tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Polres Barsel bersama dengan pemerintah daerah berkomitmen untuk selalu hadir memberikan solusi terbaik tanpa harus mengganggu situasi kamtibmas.

Baca Juga :  Pesan Kapolda Kalteng di HUT Polairud : Optimalkan Kinerja Jaga Wilayah Perairan

“Semoga dengan adanya Satgas PKS, dapat menjadi sarana pemecahan masalah dan konflik sosial di tengah-tengah masyarakat sehingga terwujud situasi yang aman dan kondusif di Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus,” pungkas Kapolres. (hms)

BUNTOK– Menjaga keamanan dan ketertiban dalam mewujudkan wilayah hukum yang aman, nyaman dan kondusif, Polres Barito Selatan (Barsel), Polda Kalteng, terus berkomitmen selalu hadir di tengah-tengah masyarakat.

Seperti pada Senin (27/11/2023) pagi, Polres Barsel bersama pmerintah daerah menggelar mediasi antara warga Desa Palurejo dan PT. Mutu atau Multi Tambang Utama, bertempat di Aula Setda Kantor Bupati Jalan Pelita Raya, Buntok.

Hadir langsung dalam kegiatan tersebut yakni Kapolres Barsel AKBP Yusfandi Usman, S.I.K., M.I.K. didampingi para pejabat utama Polres, Sekda Barsel Edi Purwanto, A.P., M.Si. dan unsur forkopimda atau yang mewakili serta instansi terkait, termasuk Camat dan Kapolsek Gunung Bintang Awai.

Baca Juga :  Anjeli Polsek Karau Kuala Gencar Patroli Perairan, Stop Premanisme

Kapolres Barsel AKBP Yusfandi menyampaikan, rapat yang digelar kali ini merupakan mediasi terkait tuntutan ganti rugi masyarakat Desa Palurejo yang terdampak blasting (peledakan) di area tambang batu bara PT Mutu.

Dalam hal ini, Pemda bersama Polres Barsel memberikan ruang dan waktu untuk kedua belah pihak untuk mendiskusikan permasalahan yang ada dengan kepala dingin.

“Dari hasil mediasi, Polres Barsel bersama Pemda serta unsur forkopimda dan pihak terkait dalam waktu dekat akan menurunkan Satgas PKS (Penanganan Konflik Sosial) untuk melakukan investigasi terkait permasalahan dimaksud,” terang Kapolres.

Sebagai penutup, Yusfandi menambahkan bahwa permasalahan di tengah-tengah masyarakat tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Polres Barsel bersama dengan pemerintah daerah berkomitmen untuk selalu hadir memberikan solusi terbaik tanpa harus mengganggu situasi kamtibmas.

Baca Juga :  Pesan Kapolda Kalteng di HUT Polairud : Optimalkan Kinerja Jaga Wilayah Perairan

“Semoga dengan adanya Satgas PKS, dapat menjadi sarana pemecahan masalah dan konflik sosial di tengah-tengah masyarakat sehingga terwujud situasi yang aman dan kondusif di Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus,” pungkas Kapolres. (hms)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/