Minggu, Mei 5, 2024
28.2 C
Palangkaraya

Perusahaan Diminta Kontribusi Pembangunan

PANGKALAN BUN– Pj Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Budi Santosa meminta kepedulian perusahaan terhadap pembangunan daerah. Sehingga nantinya visi misi membangun masyarakat sejahtera dapat tercapai. Untuk itu perlu adanya kontribusi perusahaan yang berada di wilayah Bumi Marunting Batu Aji. Mulai dari infrastruktur hingga pembangunan kepedesaan yang memang belum tersentuh.

“Kami ingin agar kontribusi perusahaan terhadap pembangunan daerah dapat terwujud. Selama ini kami melihat memang sudah maksimal, tetapi perlu adanya peningkatan,” kata Budi Santosa, Senin (26/7).

 

Menurutnya, muncul berbagai masalah konflik yang terjadi tentunya tidak lepas perhatian perusahaan kepada warga sekitar. Selama ini masalah kesenjangan sosial karena tidak adanya komunikasi yang baik terjadi yang menyebabkan permasalahan. Walaupun pada akhirnya masalah yang terjadi dapat diselesaikan secara cepat dan tepat melalui komunikasi yang baik. Apalagi belum lama ini mediasi dilakukan oleh pemerintah terkait masalah PT BJAP dan warga Arut Utara.

Baca Juga :  Bupati Mengapresiasi Peran Petani dalam Menekan Inflasi

“Alhamdulillah masalah dapat diselesaikan dengan baik dan masyarakat menerima apa yang menjadi tuntutan. Perusahaan juga dapat mengakomodir keinginan warga,”ujarnya.

Apabila terjadi permasalahan peran serta seluruh masyarakat baik tokoh dan aparat penegak hukum bisa cepat melakukan antisipasi. Sehingga nantinya tidak akan meluas dan menyebabkan terjadi konflik yang berkepanjangan.(son)

PANGKALAN BUN– Pj Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Budi Santosa meminta kepedulian perusahaan terhadap pembangunan daerah. Sehingga nantinya visi misi membangun masyarakat sejahtera dapat tercapai. Untuk itu perlu adanya kontribusi perusahaan yang berada di wilayah Bumi Marunting Batu Aji. Mulai dari infrastruktur hingga pembangunan kepedesaan yang memang belum tersentuh.

“Kami ingin agar kontribusi perusahaan terhadap pembangunan daerah dapat terwujud. Selama ini kami melihat memang sudah maksimal, tetapi perlu adanya peningkatan,” kata Budi Santosa, Senin (26/7).

 

Menurutnya, muncul berbagai masalah konflik yang terjadi tentunya tidak lepas perhatian perusahaan kepada warga sekitar. Selama ini masalah kesenjangan sosial karena tidak adanya komunikasi yang baik terjadi yang menyebabkan permasalahan. Walaupun pada akhirnya masalah yang terjadi dapat diselesaikan secara cepat dan tepat melalui komunikasi yang baik. Apalagi belum lama ini mediasi dilakukan oleh pemerintah terkait masalah PT BJAP dan warga Arut Utara.

Baca Juga :  Bupati Mengapresiasi Peran Petani dalam Menekan Inflasi

“Alhamdulillah masalah dapat diselesaikan dengan baik dan masyarakat menerima apa yang menjadi tuntutan. Perusahaan juga dapat mengakomodir keinginan warga,”ujarnya.

Apabila terjadi permasalahan peran serta seluruh masyarakat baik tokoh dan aparat penegak hukum bisa cepat melakukan antisipasi. Sehingga nantinya tidak akan meluas dan menyebabkan terjadi konflik yang berkepanjangan.(son)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/