Senin, Mei 6, 2024
25.3 C
Palangkaraya

Alfian Mawardi Coba Cari Kursi di DPRD Provinsi Kalteng

 

PALANGKA RAYA- Mewakili kalangan muda, Alfian Mawardi nyatakan maju di pemilihan legislatif 2024 mendatang. Ketua KNPI Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) ini mencoba mencari kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalteng. “Saya akan maju Dapil V yang meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,” tegasnya kepada awak media setelah menghadiri acara Hasupa Hasundau di Aula Berkah Makorem 102/Pjg, Selasa (31/1).

Alfian berpendapat bahwa kalangan muda harus memiliki sifat dan karakter yang independen, berwawasan, dan punya peran dalam politik. Ditambah lagi berdasarkan pengamatannya pada pesta demokrasi 2024 mendatang, sebanyak 60 persen suara pemilih terdapat di kalangan anak muda.

Baca Juga :  Yurikus Sebut Hasil Survei Tidak jelas

”Terkait pengalaman dalam dunia perpolitikan, kita tidak bisa menghakimi atau membatasi peran mereka begitu saja. Karena berdasarkan seiring perkembangan zaman pemilih-pemilih khususnya di kalangan anak muda ini, sudah pada pintar,” ucapnya.

Lanjutnya, adanya perkembangan zaman melalui digitalisasi (media sosial) sangat memudahkan para kalangan anak muda untuk menetapkan hak pilih suaranya. ”Karena dengan adanya perkembangan zaman digitalisasi tersebut, kalangan anak muda lebih leluasa melihat dan menetapkan pilihannya untuk menunjuk siapa pemimpin yang pas untuk membangun suatu daerah,” tandasnya.(irj/ram)

 

 

 

 

PALANGKA RAYA- Mewakili kalangan muda, Alfian Mawardi nyatakan maju di pemilihan legislatif 2024 mendatang. Ketua KNPI Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) ini mencoba mencari kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalteng. “Saya akan maju Dapil V yang meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,” tegasnya kepada awak media setelah menghadiri acara Hasupa Hasundau di Aula Berkah Makorem 102/Pjg, Selasa (31/1).

Alfian berpendapat bahwa kalangan muda harus memiliki sifat dan karakter yang independen, berwawasan, dan punya peran dalam politik. Ditambah lagi berdasarkan pengamatannya pada pesta demokrasi 2024 mendatang, sebanyak 60 persen suara pemilih terdapat di kalangan anak muda.

Baca Juga :  Yurikus Sebut Hasil Survei Tidak jelas

”Terkait pengalaman dalam dunia perpolitikan, kita tidak bisa menghakimi atau membatasi peran mereka begitu saja. Karena berdasarkan seiring perkembangan zaman pemilih-pemilih khususnya di kalangan anak muda ini, sudah pada pintar,” ucapnya.

Lanjutnya, adanya perkembangan zaman melalui digitalisasi (media sosial) sangat memudahkan para kalangan anak muda untuk menetapkan hak pilih suaranya. ”Karena dengan adanya perkembangan zaman digitalisasi tersebut, kalangan anak muda lebih leluasa melihat dan menetapkan pilihannya untuk menunjuk siapa pemimpin yang pas untuk membangun suatu daerah,” tandasnya.(irj/ram)

 

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/