Razak Duduk Berdampingan dengan Perdie

Disebut Cagub dan Cawagub saat Menghadiri Perayaan Natal Golkar Kalteng

141
BERDAMPINGAN : Abdul Razak duduk bersebelahan dengan Perdie M Yoseph pada perayaan Natal Partai Golkar Kalteng di Gedung Tambun Bungai Palangka raya, Senin (4/12/23). ( FOTO : IRPAN/KALTENG POS )

PALANGKA RAYA – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Kalimantan Tengah baru akan digelar November 2024. Saat ini, sejumlah nama bermunculan untuk menjadi calon gubernur dan wakil gubernur Kalteng. Diantaranya ada Abdul Razak (Golkar), Agustiar Sabran (PDIP), Nadalsyah (Demokrat) dan juga Perdie M M Yoseph.

Walaupun Pilgub Kalteng masih 11 bulan lagi, namun figur-figur tersebut ada yang sudah mulai melakukan pendekatan, baik kepada kelompok masyarakat maupun partai politik. Termasuk mendekati bakal calon sebagai pendamping.

Yang terbaru, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Kalteng Abdul Razak terlihat duduk berdekatan dengan Perdie M Yoseph. Terkesan, ada sinyal keduanya bakal berpasangan pada pilkada tahun depan. Pemandangan itu terlihat saat keduanya menghadiri Perayaan Natal Partai Golkar di Gedung Tambun Bungai Palangka Raya, Senin (4/12/23).

Baca Juga :  Buruh PBS Terancam Tak Bisa Gunakan Hak Pilih

Sekadar diketahui, pada perayaan Natal Golkar itu, Razak yang ditugaskan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar sebagai bakal calon gubernur Kalteng duduk bersebelahan dengan mantan bupati Murung Raya dua periode Perdie M Yoseph.

Perdie yang juga calon anggota DPD RI asal Kalteng ini juga disebut-sebut sebagai kandidat calon wakil gubernur (cawagub) Kalteng. Hal itu disampaikan Ketua Panitia Perayaan Natal Partai Golkar Kalteng Yurikus Dimang dalam laporan panitia.

”Yang terhormat saudara atau dinda kami Perdie M Yoseph, hari ini kami undang beliau karena sebagai (calon) DPD RI, kedengarannya juga sebagai calon kuat wakil gubernur Provinsi Kalimantan Tengah,” ujarnya serayadia minta warga yang hadir untuk tepuk tangan..

Baca Juga :  Hanura Kalteng Optimistis Menyongsong Pemilu 2024

Sementara Abdul Razak tidak banyak menanggapi terkait duduk bersebelahan dengan Perdie sebagai sinyal berpasangan di Pemilihan Gubernur Kalteng 2024.

”Nanti kita lihat lah, kalau masalah pasangannya yang jelas saya harus pasti maju dulu. Tapi dari peluang untuk maju 2024 dalam pilkada karena partai walaupun secara formal rekomendasinya belum keluar,” ujarnya.

Namun Razak menceritakan, saat dipanggil DPP Golkar, dia diberikan penugasan sebagai bakal calon gubernur Kalteng 2024. Penugasan tersebut untuk mensukseskan pemilihan presiden yang diusung Golkar dan koalisi partai pendukung Prabowo–Gibran dan memenangkan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

”Ya pasti ada pasangannya, pasti ada,” ungkapnya saat ditanya mengenai peluang berpasangan dengan Perdie pada Pemilihan Gubernur Kalteng 2024. (irj/ens/a)