PALANGKA RAYA – Dalam kepemimpinan Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran, baik periode pertama hingga berjalan periode kedua ini, terus fokus terhadap pembangunan infrastruktur, kesehatan, pendidikan dan perekonomian dalam arti luas. Lantaran, visi dan misi tersebut akan saling berkaitan untuk menyejahterakan masyarakat.
Misal saja, dalam bidang kesehatan akan memerlukan akses infrastruktur yang memadai. “Kesehatan menjadi salah satu visi dan misi kami. Hal ini berkaitan dengan pembangunan lainnya seperti infrastruktur,” kata Sugianto Sabran di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng saat menghadiri penandatanganan MoU antara Rumah Sakit Pengampu Nasional Rujukan Kardiovaskular Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof Dr dr Mahar Mardjono, Rumah Sakit Kanker Dharmais dengan Pemprov Kalteng di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Senin (4/7).
Diungkapkannya, peningkatan infrastruktur dalam menunjang pelayanan kesehatan ini sangat penting. Baik itu pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, maupun pelabuhan laut hingga udara.
“Peningkatan infrastruktur ini untuk memberikan akses masyarakat lebih mudah dalam memperoleh pelayanan kesehatan, sehingga tidak terkendala dalam perjalanan karena fasilitas infrastruktur sudah baik,” ungkapnya.
Selain itu, gubernur juga tetap fokus pada visi dan misi seperti pendidikan hingga perekonomian dalam arti luas. Terlebih dengan ditetapkannya ibu kota negara (IKN) di Kalimantan Timur dan Kalteng menjadi daerah penyangga.
“Pendidikan dan perekonomian juga perlu diperkuat, tidak hanya di Kota Palangka Raya sebagai ibu kota provinsi, tetapi juga di kabupaten lain termasuk daerah yang berurusan dengan IKN,” pungkasnya. (abw/ens/ko)
PALANGKA RAYA – Dalam kepemimpinan Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran, baik periode pertama hingga berjalan periode kedua ini, terus fokus terhadap pembangunan infrastruktur, kesehatan, pendidikan dan perekonomian dalam arti luas. Lantaran, visi dan misi tersebut akan saling berkaitan untuk menyejahterakan masyarakat.
Misal saja, dalam bidang kesehatan akan memerlukan akses infrastruktur yang memadai. “Kesehatan menjadi salah satu visi dan misi kami. Hal ini berkaitan dengan pembangunan lainnya seperti infrastruktur,” kata Sugianto Sabran di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng saat menghadiri penandatanganan MoU antara Rumah Sakit Pengampu Nasional Rujukan Kardiovaskular Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof Dr dr Mahar Mardjono, Rumah Sakit Kanker Dharmais dengan Pemprov Kalteng di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Senin (4/7).
Diungkapkannya, peningkatan infrastruktur dalam menunjang pelayanan kesehatan ini sangat penting. Baik itu pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, maupun pelabuhan laut hingga udara.
“Peningkatan infrastruktur ini untuk memberikan akses masyarakat lebih mudah dalam memperoleh pelayanan kesehatan, sehingga tidak terkendala dalam perjalanan karena fasilitas infrastruktur sudah baik,” ungkapnya.
Selain itu, gubernur juga tetap fokus pada visi dan misi seperti pendidikan hingga perekonomian dalam arti luas. Terlebih dengan ditetapkannya ibu kota negara (IKN) di Kalimantan Timur dan Kalteng menjadi daerah penyangga.
“Pendidikan dan perekonomian juga perlu diperkuat, tidak hanya di Kota Palangka Raya sebagai ibu kota provinsi, tetapi juga di kabupaten lain termasuk daerah yang berurusan dengan IKN,” pungkasnya. (abw/ens/ko)
